BEKASI, KOMPAS.com - PT Jasa Marga secara terbuka meminta maaf soal insiden anggota pemadam kebakaran (damkar) Kota Bekasi dihalangi masuk Gerbang Tol (GT) Jatiwarna pada Senin (20/3/2023).
PT Jasa Marga menyatakan akan mengevaluasi dan menegur petugas yang menghambat kerja petugas damkar tersebut.
"Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamaman yang terjadi. Atas tindakan tersebut, akan dilakukan evaluasi di lapangan dan petugas terkait akan diberikan teguran," ujar Marcomm Dept Head Jasamarga Metropolitian Panji Satriya dalam keterangannya, Selasa (21/3/2023).
Baca juga: Viral Video Petugas Jasa Marga Halangi Damkar di Gerbang Tol Jatiwarna, Ini Duduk Perkaranya
Panji mengatakan, dalam kondisi darurat atau penanganan kendaraan prioritas, secara prosedur, Jasa Marga menyiapkan satu lajur transaksi untuk dapat dilalui kendaraan petugas.
Untuk mengantisipasi berbagai kendaraan, disiapkan lajur paling kiri di gerbang tol dengan lebar jalur sesuai Standar Geometro Jalan Bebas Hambatan untuk Jalan Tol oleh Bina Marga Nomor 007/BM/2009.
"Dalam kondisi darurat, petugas customer service supervisor (CSS) Jasa Marga akan menonaktifkan automatic lane barrier (ALB) serta mencatat jumlah dan golongan kendaraan yang melintas," kata Panji.
"Selanjutnya hal ini akan dituangkan dalam berita acara dan dilaporkan kepada instansi terkait dengan melampirkan tangkapan CCTV dan data dukung lainnya sebagai kelengkapan administrasi pembayaran tol," imbuh dia.
Baca juga: Kronologi Damkar Kota Bekasi Tak Diizinkan Masuk GT Jatikarya karena Tak Ada E-Toll
PT Jasa Marga berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari.
Adapun video yang memperlihatkan anggota Dinas Damkar Kota Bekasi berdebat dengan petugas Jasa Marga beredar luas di media sosial.
Dalam rekaman berdurasi 57 detik tersebut, terlihat seorang anggota Dinas Damkar Kota Bekasi berdebat dengan petugas Jasa Marga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.