Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang di Karawaci Tangerang Terbakar, 20 Jam Belum Juga Padam

Kompas.com - 23/03/2023, 14:19 WIB
Ellyvon Pranita,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com- Sebuah gudang milik PT Pilar Niaga Makmur di Jalan KS Tubun, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, dilanda kebakaran pada Rabu (22/03/2023).

Gudang tersebut merupakan penyimpanan barang dagangan toko online dari Goto Living.

Insiden ini terjadi pada Rabu (22/3/2023) pukul 16.35 WIB itu diduga terjadi akibat korsleting.

"Karena korsleting, arus pendek. Itu terjadi sekitar jam 15.50 WIB," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Maryono Hasan saat dikonfirmasi, Kamis (23/3/2023).

Baca juga: 10 Rumah di Penggilingan Terbakar Selepas Sahur akibat Korsleting

Maryono menjelaskan, pihaknya menerima laporan insiden kebakaran itu sekitar pukul 16.35 WIB.

Usai persiapan selama lima menit, 76 personel dari berbagai unit dan 16 posko dan 16 unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan menuju lokasi kebakaran tersebut.

Maryono menyebutkan, meski pemadam kebakaran sudah mendatangi lokasi tersebut sejak pukul 16.50 WIB, tetapi pemadaman api dan pendingin lokasi berlangsung lama.

"Penanggulangan selesai pukul 02.00 WIB, " jelas Maryono.

Baca juga: Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Melaksanakan Shalat Tarawih Hari Pertama, Suasana Haru Menyelimuti

Bangunan dengan luas sekitar 3000 meter persegi itu merupakan gudang barang dagangan toko online. Gudang berisi barang-barang berbahan plastik dan perabotan rumah tangga.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sampai hari ini, Kamis (23/3/2023) sekitar pukul 12.00 WIB, atau setelah 20 jam, petugas pemadam kebakaran masih terus berusaha memadamkan sisa-sisa api.

Sementara itu, asap berwarna abu-abu juga masih terlihat mengepul ke luar dari bangunan tersebut.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran juga masih hilir-mudik memasuki area gedung, untuk mematikan beberapa titik api yang masih menyala.

Dua mobil pemadam kebakaran masih berjaga di luar gedung.

Baca juga: Pasar Induk Beras Cipinang Kebakaran, Petugas Sempat Kesulitan Cari Sumber Air Saat Pemadaman

Maryono menyebutkan bahwa pihaknya masih terus akan mengantisipasi adanya kebakaran lanjutan dari sisa-sisa titik api tersebut.

"Tapi kami sudah antisipasi nanti kalau seandainya terjadi apinya keluar kita sudah siapkan pemadam untuk di kawasan itu," kata dia.

"Sampai nanti malam. Kami juga sudah koordinasi dengan petugas keamanan yang ada di gudang tersebut," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki, Supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya Cawe-cawe Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

Megapolitan
Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Megapolitan
Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Mengaku Polisi, Seorang Begal Babak Belur Diamuk Massa di Bekasi

Megapolitan
Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Beredar Foto Dahi Selebgram Meli Joker Benjol Sebelum Bunuh Diri, Polisi: Itu Disebabkan oleh Korban Sendiri

Megapolitan
Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil 'Live' Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Polisi Sebut Kekasih Selebgram yang Bunuh Diri Sambil "Live" Tak Lakukan Kekerasan Sebelum Korban Akhiri Hidup

Megapolitan
Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Merantau ke Jakarta Jadi Pemilik Warung Sembako, Subaidi Sering Dianggap Punya Banyak Uang oleh Orang di Kampung

Megapolitan
PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

PDI-P Depok Sebut Supian Suri Punya Modal Popularitas dan Elektabilitas untuk Ikut Pilkada

Megapolitan
Jadi Pengedar 10 Kg Sabu, Pengangguran di Bekasi Terancam 20 Tahun Penjara

Jadi Pengedar 10 Kg Sabu, Pengangguran di Bekasi Terancam 20 Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com