Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Separator di "Flyover" Pesing Hancur dan Berhamburan di Jalan, Kini Sudah Dibersihkan

Kompas.com - 27/03/2023, 09:49 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Separator jalan di flyover Pesing, Daan Mogot, Jakarta Barat, hancur dan berhamburan pada Senin (27/3/2023). Kondisi tersebut diduga disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas.

Dalam unggahan akun Instagram resmi Ditrektorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, separator jalan tampak rusak dan pecahannya berhamburan ke badan jalan.

Hal ini pun membuat arus lalu lintas di flyover Pesing terganggu. Pecahan material itu dikhawatirkan membahayakan pengendara yang melintas.

Baca juga: Hari Ini, Polda Metro Periksa Amanda Terkait Fitnah Disebut Pembisik oleh Mario Dandy

Personel Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Barat pun membersihkan material separator yang berhamburan di badan jalan.

"Satlantas Jakbar bersama Dinas terkait melaksanakan Proses Penanganan, dan Pembersihan Separator Pembatas Jalan yang berhamburan yang dapat mengakibatkan kecelakaan lalu lintas di Layang Pesing Jl. Daan Mogot Jakbar," seperti dikutip dari akun @TMCPoldaMetro, Senin (27/3/2023).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by TMC Polda Metro Jaya (@tmcpoldametro)

Saat dikonfirmasi, Kasatlantas Polres Metro Jakarta Barat Kompol Maulana Karepesina menjelaskan bahwa separator di flyover Pesing hancur dan berhamburan akibat kecelakaan tunggal.

"Barier MCV yang berantakan itu diduga akibat kecelakaan terus ditinggalkan begitu saja atau kecelakaan tunggal. Jadi yang kecelakaan enggak mau repot ditinggal begitu saja," ujar Maualana, Senin.

Personel yang melintas di flyover Pesing untuk mengatur lalu lintas akhirnya membersihkan material dan merapikan separator tersebut terlebih dahulu.

"Jadi biar tidak mengganggu dan membahayakan tadi kami lakukan pembersihan. Sempat ditutup jam 06.00 WIB sampai jam 08.00 WIB. Sekarang sudah normal," kata Maulana.

Baca juga: Jejak Natalia Rusli yang Buron 4 Bulan, Merasa Dikriminalisasi Kini Serahkan Diri ke Polisi

Polisi saat ini masih menyelidiki kendaraan yang diduga mengalami kecelakaan tunggal dan mengakibatkan kerusakan pada separator di flyover Pesing.

"Kecelakaan itu masih kami selidiki, kan kami enggak tahu. Intinya sekarang sudah normal kembali," pungkas Maulana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com