TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengaku terus berkoordinasi dengan Polres Tangsel dalam mengantisipasi gangguan keamanan kawasan selama Ramadhan 1444 H.
Antisipasi ini dilakukan karena meningkatnya kenakalan remaja yang mengarah pada tindak kriminal selama ramadhan, seperti tawuran, balap liar, perang sarung dan lainnya.
"Saya sudah sejak awal koordinasi dengan Pak Kapolres (Tangsel) untuk dilakukan antisipasi dalam hal-hal itu," ujar Benyamin Davnie saat ditemui di gedung DRPD Tangerang Selatan, Serpong, Tangsel, Senin (27/3/2023).
Baca juga: Sedang Berkendara, Remaja di Serpong Dipepet 10 Orang Lalu Dikeroyok
Benyamin berujar, setiap Polsek telah diberi perintah oleh Kapolres Tangsel untuk menjaga keamanan.
Hal itu dilakukan agar masyarakat tetap merasa aman dan wilayahnya kondusif selama menjalankan ibadah di bulan suci Ramadhan.
"Jadi kalau umpamanya ada gejala seperti tersebut Polres sudah menegaskan juga kepada Polsek-Polsek untuk melakukan patroli," tuturnya.
"Saya juga sudah meminta kepada Satpol PP untuk melakukan Patroli bareng dengan Polres," kata Benyamin menambahkan.
Baca juga: Balap Lari Liar di Serpong Park Diprotes Warga, Satpam Kompleks: Berisik, Teriak-teriak
Benyamin pun meminta polisi tidak ragu memberi tindakan tegas jika menemukan tindak kriminal.
"Saya himbau kepada masyarakat, makanya saur on the road ditiadakan, konvoi dilarang oleh Polres. Ayo kita tertib di bulan puasa seperti ini jangan ada gesekan supaya suasana kondusif di Tangsel," kata Benyamin.
Ketika ditanya soal balap lari liar yang meresahkan warga di kawasan Serpong, Benyamin mengaku belum mengetahui ihwan peristiwa itu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.