Bukhori menuturkan, pengurus masjid selalu berupaya agar para jemaah membawa pulang sesuatu setelah datang ke masjid.
“Kita juga (upayakan) supaya yang datang tidak sama sekali tidak dapat. Kalau ada kurma, atau minuman dari jamaah kitabagikan. Minimal membatalkan puasa, contoh dengan kopi luwak botolan,” tutur dia sambil terkekeh.
Kegiatan berbagi takjil itu, kata Bukhori, merupakan upaya agar rahmat Allah saat Ramadhan dapat dirasakan oleh banyak orang.
“Ramadhan itu bulan penuh rahmat. Rahmat Allah itu biar dirasakan oleh banyak orang. Kita sebagai lembaga masyarakat yang bergerak di bidang keagamaan, tentu kita harus peduli ke sana,” ujar dia.
“Kita menjadikan contoh, bahwa kita peduli pada masyarakat. Untuk sama-sama merasakan bahwa Istiqlal itu kehadirannya ada manfaatnya bagi umat,” tambah dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.