Salah satu petugas pemadam kebakaran sektor Duren Sawit, Nur Ali, mengatakan, pohon yang letaknya di dekat Halte Gedung Senam ini roboh menimpa tiang listrik.
"Pohon Angsana menimpa tiang listrik sama panel listrik. Ketinggiannya kurang lebih delapan sampai sepuluh meter," ujar dia di lokasi.
Berbeda dengan pohon di dekat pul Bluebird, pohon Angsana ini tidak roboh ke jalan melainkan menutupi akses kendaraan untuk keluar dari kawasan ruko.
Baca juga: Suka Duka Taman 27 Tahun Jadi Marbut Masjid Istiqlal: Dari Gaji Rp 150.000 hingga Berangkat Haji
Hanya akses masuk saja yang tidak tertutup pohon, sehingga cukup banyak warga dan karyawan yang berada di kawasan ruko tidak bisa beranjak ke mana pun.
Lebih lanjut, hanya satu perlintasan pada jalanan di dekat putaran Halte Gedung Senam yang bisa dilalui mobil dan sepeda motor.
Sebab, kabel-kabel listrik melintang di atas jalur itu dan bergelayutan karena tiang listrik terdampak pohon tumbang itu.
Kemacetan pun terjadi karena mobil berukuran besar dan tinggi harus pindah jalur ke perlintasan yang kabel menggantungnya masih cukup tinggi.
"Kabel-kabel ini karena tiang listrik ketimpa pohon, jadinya bergelayutan dan ganggu arus kendaraan," papar Nur Ali.
Di lokasi juga turut hadir petugas Dinas Perhubungan. Mereka membantu mengatur arus lalu lintas agar tidak terlalu macet.
Sebab, laju setiap kendaraan yang melintas cukup lambat imbas pohon Angsana yang tumbang di dekat pul Bluebird.
Baca juga: Perlawanan Amanda Terseret Kasus Penganiayaan D, Tegaskan Bukan Pembisik yang Picu Amarah Mario
Hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang itu turut menyumbang banjir di Jalan Raden Inten II.
Genangan air setinggi 25-30 sentimeter terpantau hadir di area dua pohon Angsana itu tumbang.
Sejumlah pengendara sepeda motor dari arah Jalan Jenderal RS Soekanto dan Jalan Kolonel Sugiono menghentikan laju kendaraannya beberapa meter sebelum pul taksi Bluebird.
Ada pengendara yang memperlambat laju kendaraan di tengah jalan, lalu turun dari kendaraan dan mendorong motornya sampai putaran dekat Halte Gedung Senam.
Ada pula pengendara motor yang menepi ke area perkantoran dan ruko di lajur kiri karena datarannya lebih tinggi.
Setelah itu, mereka langsung mematikan mesin motor, lalu turun dari kendaraan dan mendorongnya.
Ada juga pengendara motor yang nekat melintas di tengah banjir dan melintas di atas trotoar.
Sementara itu, pengendara dari arah berlawanan tetap melaju dengan sangat lambat karena kondisi jalan macet akibat dua pohon tumbang.
Hujan reda pada pukul 17.00 WIB. Banjir pun berangsur surut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.