JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Penyelenggara Peribadahan sekaligus Ketua Panitia Amaliyah Ramadhan 1444H Masjid Istiqlal, Bukhori SA, mengimbau jemaah dapat memprioritaskan takjil dibagikan untuk kaum duafa.
“Sebenarnya kita mengutamakan yang duafa, orang-orang lemah. Karena sekitar sini kan banyak juga, kayak di bawah jembatan kereta (jalur KRL Stasiun Juanda) itu banyak,” kata Bukhori saat diwawancarai Kompas.com, Senin (27/3/2023).
Baca juga: Suka Duka Taman 27 Tahun Jadi Marbut Masjid Istiqlal: Dari Gaji Rp 150.000 hingga Berangkat Haji
“Tapi, kita juga tidak bisa memilah saking banyaknya jamaah. Siapa saja boleh ambil kok,” lanjut dia.
Namun, Bukhori berharap jemaah juga dapat lebih pengertian terkait kebutuhan orang yang membutuhkan.
“Mudah-mudahan, yang merasa tidak duafa itu (bisa) ngalah. Jamaah itu mudah-mudahan bisa paham bawa dirinya misal, ‘Saya kan mampu, saya bisa beli di bazaar atau di luar’,” ujar Bukhori.
“Sementara duafa, biarlah mereka yang dapat. Itu akan kami sangat apresiasi,” tutur dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.