JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tak luput dari perhatian publik usai ramai isu soal istri Sekretaris Daerah (Sekda) Riau menggunakan tas seharga ratusan juta.
Kali ini, keluarga dari Kepala Bidang Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Massdes Arouffy, menjadi perbincangan.
Istri dari Massdes tertangkap kamera menggunakan tas bermerek dengan harga fantastis.
Foto yang menunjukkan momen istri pejabat Dishub DKI itu dengan tas mewahnya diunggah akun Twitter @partaisocmed. Akun ini pula yang mem-blow up informasi soal tas mewah istri Sekda Riau.
Menurut akun tersebut, istri Massdes menggunakan tas Hermes Birkin Crocodile dengan harga mencapai 105 ribu dolar atau setara Rp 1,5 miliar.
Baca juga: Inspektorat Periksa Keaslian Tas yang Dipamerkan Anak-Istri Kabid Dishub DKI
Tebak harga tas (abaikan kalungnya).. pic.twitter.com/J9wa237Aij
— #99 (@PartaiSocmed) March 30, 2023
Putri dari pasangan ini juga kerap memamerkan beberapa tas koleksi dari brand ternama seperti Gucci, Louis Vuitton, Dior, dan Balenciaga.
Kado sepatu mewah hingga perlengkapan fotografi berharga puluhan juta pun turut dipamerkan oleh sang anak.
Dalam foto itu terdapat keterangan yang ditulis pengunggah.
"Terharu, diam-diam dibeliin binokular sama lensar baru buat magang sama papi," tulis tangkapan layar itu.
Baca juga: Anak-Istrinya Hobi Pamer Harta, Kabid Dishub DKI Massdes Arouffy Belum Lapor LHKPN 2022
Pasca beredarnya kabar soal tas mewah milik istri pejabat Dishub DKI tersebut, sang pejabat pun langsung diperiksa oleh Inspektorat DKI Jakarta.
Massdes dipanggil untuk mengklarifikasi kebenaran soal tas tersebut pada Jumat (31/3/2023), mulai pukul 14.000 WIB. Hingga sore sekitar pukul 16.30 WIB, pemeriksaan belum juga rampung.
Hasil pemeriksaan itu akan diserahkan kepada Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Inspektorat juga nantinya akan memeriksa istri dan anak dari Massdes jika memang diperlukan.
"Sementara (yang diperiksa) masih yang bersangkutan (Massdes). Kami akan kembangkan sesuai dengan perkembangannya kalau misal dirasa perlu dihadirkan pihak terkait (istri-anak Massdes)," ujar Inspektur Pembantu II DKI Jakarta, Deden Bahtiar.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan akan melakukan pemeriksaan serta pembinaan terhadap anak buahnya tersebut.
"Hal ini telah kami laporkan dan saat ini akan dilakukan pemeriksaan oleh unsur pengawasan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan unsur pembinaan kepegawaian," ucap Syafrin, Jumat.
Baca juga: Saat Istri Sekda Riau Diduga Berbohong, Mengaku Beli Tas KW di Mangga Dua, tetapi Dibantah Pedagang
Di balik beragam barang mewah yang dipamerkan keluarganya, terdapat sebuah kejanggalan.
Pasalnya, harta kekayaan Massdes yang tercatat di laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) hanya berjumlah sekitar Rp 1,8 miliar.
Nominal itu terakhir diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Desember 2021.
Harta kekayaan Massdes terdiri dari sejumlah aset, berupa tanah dan bangunan, alat transportasi, sampai kas dan setara kas.
Harta kekayaan Massdes yang paling banyak berasal dari tanah dan bangunan seluas 180 m2/156 m2 di Kota Tangerang Selatan senilai Rp 982 juta.
Selain itu, Masdess juga memiliki tiga unit kendaraan yang terdiri dari mobil Mitsubishi Jeep tahun 2021 seharga Rp 504 juta, mobil Toyota Fortuner tahun 2017 seharga Rp 319 juta dan motor Honda Beat seharga Rp 4,4 juta.
Kemudian, Masdess juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 30 juta dan kas dan setara kas senilai Rp 277.118.127.
Dalam laporan harta kekayaannya itu, Massdes memiliki utang senilai Rp 243.026.415.
(Penulis : Muhammad Naufal/ Editor : Ihsanuddin, Abdul Haris Maulana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.