Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Dishub DKI Diperiksa KPK Buntut Istri Pamer Harta, Wakadishub: Kami Belum Tahu Hasilnya

Kompas.com - 12/04/2023, 16:39 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syaripudin mengaku belum mengetahui hasil pemeriksaan anak buahnya, Massdes Arouffy, yang diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (11/4/2023), buntut keluarganya pamer harta.

Massdes merupakan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.

"Kami kan belum tahu hasilnya (pemeriksaan di KPK). Jadi kami tunggu saja proses keterangan di KPK, kami tidak bisa menyimpulkan," ujar Syaripudin saat dikonfirmasi, Rabu (12/4/2023).

Baca juga: KPK Cek LHKPN Pejabat Dishub DKI Massdes Arouffy Buntut Istri yang Pamer Harta

Syaripudin mengatakan, Massdes sampai saat ini masih menjabat sebagai Kabid Pengendalian dan Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta.

Massdes telah diperiksa oleh Inspektorat DKI Jakarta terkait kasus flexing yang dilakukan oleh istri dan anaknya.

"Pemprov sudah melakukan upaya-upaya untuk meminta keterangan dari yang bersangkutan. Itu udah diproses hampir dua minggu yang lalu," kata Syaripudin.

Baca juga: Inspektur DKI Jakarta: Tas Mewah Istri Pejabat Dishub DKI Terindikasi Palsu

Saat ditanya mengenai keterlibatan KPK dalam kasus flexing istri dan anak Massdes, Syaripudin mengaku tidak mengetahui secara pasti.

Syaripudin menduga, Massdes diperiksa karena KPK melihat laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) Massdes.

Dalam LHKPN tercatat harta kekayaan Massdes hanya Rp 1,8 miliar.

"Ya mungkin beliau (KPK) mengecek LHKPN atau sebagainya, kalau misal (soal) itu, bapak tanya sama pihak KPK," ucap Syaripudin.

Baca juga: Anak-Istri Pejabat Dishub DKI Pamer Tas Mewah, Heru Budi: Katanya Palsu, Enggak Asli

Sebagaimana diketahui, Dinas Perhubungan DKI Jakarta tengah menjadi sorotan karena keluarga Massdes Arouffy kerap memamerkan barang mewah.

Hal itu setelah pemilik akun media sosial Twitter @PartaiSocmed mengungkap kebiasaan anak dan istri Massdes kerap flexing melalui foto yang diunggah, Kamis (30/3/2023).

Pemilik akun tersebut menyebutkan, salah satu tas milik istri Massdes bermerek Hermes dengan harga Rp 1,5 miliar.

"Yang pada bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yg mencapai 105 ribu dollar alias 1,5 miliar Rupiah lebih ini. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu?" tulis pemilik akun @PartaiSocmed.

Baca juga: Tas Mewah Milik Istri dan Anak Pejabat Dishub DKI Diklaim Palsu, Akankah Tetap Ada Sanksi?

Pemilik akun @PartaiSocmed juga mengunggah sejumlah foto anak perempuan Massdes yang tengah membawa tas-tas mahal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Enggan Tangkap Jali yang Bakar Istrinya, Warga: Tak Mau Ikut Campur, Kami Fokus Tolong Korban

Enggan Tangkap Jali yang Bakar Istrinya, Warga: Tak Mau Ikut Campur, Kami Fokus Tolong Korban

Megapolitan
Lelahnya Jadi PPK Pemilu 2019, Baba sampai Kena Gejala Tipes, Kini Berharap Tak Terulang di 2024

Lelahnya Jadi PPK Pemilu 2019, Baba sampai Kena Gejala Tipes, Kini Berharap Tak Terulang di 2024

Megapolitan
Pengakuan Alung yang Bunuh Pacar di Bogor: Tidur Samping Jasad, lalu Kaget Korban Tak Bangun-bangun

Pengakuan Alung yang Bunuh Pacar di Bogor: Tidur Samping Jasad, lalu Kaget Korban Tak Bangun-bangun

Megapolitan
Kekejaman Alung yang Baru Keluar Bui, Bunuh Pacar di Bogor lalu Rekayasa Kematian Korban

Kekejaman Alung yang Baru Keluar Bui, Bunuh Pacar di Bogor lalu Rekayasa Kematian Korban

Megapolitan
Sebelum Ditinggalkan di Ruko, Alung Sempat Bawa Jasad Pacarnya Menuju Rumah Orangtua Korban

Sebelum Ditinggalkan di Ruko, Alung Sempat Bawa Jasad Pacarnya Menuju Rumah Orangtua Korban

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Baru 3 Hari Keluar Penjara, Alung Bunuh Pacarnya | Pembunuh Imam Masykur Menolak Dihukum Mati

[POPULER JABODETABEK] Baru 3 Hari Keluar Penjara, Alung Bunuh Pacarnya | Pembunuh Imam Masykur Menolak Dihukum Mati

Megapolitan
15 Tempat Wisata di Puncak untuk Libur Natal dan Tahun Baru

15 Tempat Wisata di Puncak untuk Libur Natal dan Tahun Baru

Megapolitan
Heru Budi Ajak Masyarakat untuk Cegah Banjir Bersama-sama

Heru Budi Ajak Masyarakat untuk Cegah Banjir Bersama-sama

Megapolitan
Hadapi Musim Hujan, Heru Budi Periksa Kesiapan Rumah Pompa Waduk Pluit

Hadapi Musim Hujan, Heru Budi Periksa Kesiapan Rumah Pompa Waduk Pluit

Megapolitan
Kuasa Hukum Aiman Mengaku Tak Diberitahu Polisi soal Perubahan Aturan Penyelidikan Peserta Pemilu

Kuasa Hukum Aiman Mengaku Tak Diberitahu Polisi soal Perubahan Aturan Penyelidikan Peserta Pemilu

Megapolitan
Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kali Ciluar Bogor

Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Kali Ciluar Bogor

Megapolitan
Aiman Berharap Tak Dapat Ancaman Usai Diperiksa soal Kasus Oknum Polisi Tak Netral

Aiman Berharap Tak Dapat Ancaman Usai Diperiksa soal Kasus Oknum Polisi Tak Netral

Megapolitan
Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI Purwanto Meninggal Dunia

Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI Purwanto Meninggal Dunia

Megapolitan
Pelantikan Ketua KPK Sementara Dinilai Cacat Hukum

Pelantikan Ketua KPK Sementara Dinilai Cacat Hukum

Megapolitan
Polisi Pastikan Tak Ada Intimidasi Terhadap Pentas Teater Butet Kartaredjasa

Polisi Pastikan Tak Ada Intimidasi Terhadap Pentas Teater Butet Kartaredjasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com