JAKARTA, KOMPAS.com - Pembongkaran deretan ruko di Jalan Niaga, Blok Z4 Utara dan Blok Z8 Selatan, RT 011/RW 03, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, yang mencaplok bahu jalan dan menutup saluran air dipastikan tetap berlangsung pada Rabu (24/5/2023) besok.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, tidak ada penundaan pembongkaran terhadap bangunan ruko yang melanggar.
"Tidak-tidak, besok tetep aja (dibongkar), besok tetep saluran-saluran yang memang untuk kepentingan umum kita bongkar," ucap Heru di kawasan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (23/5/2023).
Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengungkapkan, ada 22 ruko di Blok Z4 Utara dan Blok Z8 Selatan yang harus dibongkar.
Baca juga: Wali Kota Jakut Ungkap 22 Ruko di Pluit Harus Dibongkar karena Caplok Bahu Jalan
Ruko-ruko tersebut mencaplok bahu jalan dan saluran air sejak 2019 demi mendirikan restoran dan kafe, kemudian disewakan kepada pedagang.
"Kalau ngecek di jalan itu, ada 22 ruko (yang harus dibongkar)," ungkap Ali kepada awak media, Selasa (23/5/2023).
Sementara itu, kata dia, total ada 42 ruko yang berada di RT 011 RW 03.
Jelang pelaksanaan pembongkaran pada esok hari, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Utara Muhammadong menyambangi ruko yang melanggar itu pada Selasa (23/5/2023) petang.
Baca juga: Tolak Permintaan Pemilik Ruko di Pluit Tunda Pembongkaran, Heru Budi: Tidak, Tetap Besok!
Pantauan Kompas.com, Muhammadong tiba pada pukul 18.10 WIB. Dia langsung berbicara dengan petugas Satpol PP yang sudah berada di lokasi sejak pagi.
Di sela-sela pembicaraannya dengan petugas Satpol PP, Muhammadong juga berbincang dengan Ferry, salah satu pemilik ruko di Blok Z4 Utara Nomor 20.
“Kita pengin penertiban esok hari ini tanpa ada arogansi,” ucap Muhammadong kepada pemilik ruko.
Setelah berbincang, Muhammadong mendatangi satu per satu para pemilik ruko. Sama seperti sebelumnya, dia juga menyampaikan imbauan terkait penertiban esok hari.
Baca juga: Datangi Ruko Pencaplok Bahu Jalan di Pluit, Kasatpol PP Jakut: Penertiban Esok Tanpa Arogansi
“Tolong disampaikan saja bahwa besok pagi akan ada penertiban,” ucap Muhammadong.
Sementara itu, sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) menyambangi deretan ruko yang melanggar di Pluit pada Selasa ini sekitar pukul 18.30 WIB.
ASN tersebut terdiri pihak Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, dan Satpol PP Penjaringan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.