Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2023, 05:06 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hendrik, salah satu warga RW 001, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, menolak pembangunan puskesmas di lapangan Kebon Torong.

Dia berkata, warga terutama anak-anak nantinya tak bisa lagi menggunakan fasilitas tersebut bila pembangunan dilanjutkan.

"Ini (lapangan) buat olahraga basket, kadang buat main bulu tangkis, jadi banyak yang enggak setuju. Di sini juga banyak anak-anak yang bersepeda," kata Hendrik saat ditemui di lokasi, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Bocah 13 Tahun Kabur dari Rumah Gara-gara Dimarahi Orangtua

Dia mengakui sebagian warga yang menyetujui pembangunan puskesmas. Namun, ia tetap menolak keras pembangunan tersebut.

"Sebagian sih ada yang setuju juga, tapi di tempat lain ya, bukan di sini. Di tempat lain masih oke lah yang di sini aja (menolak)," ujar dia.

Apabila nantinya pembangunan puskesmas tetap dilanjutkan, Hendrik memastikan warga terus menolak. Pengurus wilayah RT 002 RW 001 Boek mengatakan hal senada.

"Kalau nanti (puskesmas) dibangun kami enggak bisa olahraga, enggak bisa taichi, enggak bisa senam di sini," ungkap Boek.

Dia menuturkan, lapangan itu sejatinya dipakai warga sejak lama.

Baca juga: Tolak Pembangunan Puskesmas di Glodok, Warga: Kalau Dibangun Kami Enggak Bisa Olahraga

Menurut Boek, warga RT 002, RT 013, dan RT 012 tetap menolak pembangunan puskesmas di wilayahnya.

Mereka bahkan sempat memasang spanduk penolakan yang dipasang di pagar pembatas lapangan. Kini, spanduk itu telah dicopot.

"Kalau enggak salah kurang lebih seminggu (spanduk dicopot)," papar Boek.

Para warga berpandangan, keberadaan puskesmas di kecamatan sudah cukup untuk mereka berobat.

"Mereka anggap puskesmas udah ada di Jalan Blustru, jadi warga kita orang larinya ke Jalan Blustru kalau pengobatan," imbuh dia.

Pantauan Kompas.com di lokasi, spanduk penolakan itu memang sudah tak terpasang lagi.

Baca juga: Perbaikan Saluran Air di Jalan RA Kartini Ditargetkan Rampung November 2023

Hanya ada spanduk bertuliskan ucapan selamat Tahun Baru China dari salah satu anggota Komisi IX DPR.

Lapangan Kebon Torong ramai digunakan remaja sekitar untuk bermain bola basket.

Selain itu, ada ibu-ibu yang menggendong anaknya di pinggir lapangan. Mereka berseru menyemangati para remaja yang berlatih bola basket.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kronologi Rombongan Pengantar Jenazah Pukul Sopir Truk Trailer di Cilincing yang Berujung Damai

Kronologi Rombongan Pengantar Jenazah Pukul Sopir Truk Trailer di Cilincing yang Berujung Damai

Megapolitan
Tulisan Tangan Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Lanud Halim Dinilai Tak Lazim, Pakar: Teks Suram, tapi Gambarnya Tersenyum

Tulisan Tangan Anak Pamen TNI AU yang Tewas di Lanud Halim Dinilai Tak Lazim, Pakar: Teks Suram, tapi Gambarnya Tersenyum

Megapolitan
Setelah Dicari 8 Bulan, Mobil Rental yang Dibawa Kabur Rihana-Rihani Akhirnya Ditemukan Polisi

Setelah Dicari 8 Bulan, Mobil Rental yang Dibawa Kabur Rihana-Rihani Akhirnya Ditemukan Polisi

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Disebut Akan Gelar Perkara Tentukan Tersangka Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia

Hari Ini, Polisi Disebut Akan Gelar Perkara Tentukan Tersangka Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia

Megapolitan
PPK GBK Akan Kosongkan Hotel Sultan Siang ini

PPK GBK Akan Kosongkan Hotel Sultan Siang ini

Megapolitan
Sopir Truk Trailer di Cilincing Dipukul karena Tabrak Motor Rombongan Pengantar Jenazah

Sopir Truk Trailer di Cilincing Dipukul karena Tabrak Motor Rombongan Pengantar Jenazah

Megapolitan
Dinkes Kota Bekasi Panggil Dokter yang Tangani Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel

Dinkes Kota Bekasi Panggil Dokter yang Tangani Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel

Megapolitan
Tak Yakin Akun Roblox Anak Pamen TNI yang Tewas di Lanud Halim Berisi 'Pesan Kematian', Pakar: Bisa Saja Soal 'Game'

Tak Yakin Akun Roblox Anak Pamen TNI yang Tewas di Lanud Halim Berisi "Pesan Kematian", Pakar: Bisa Saja Soal "Game"

Megapolitan
LRT Jabodebek yang Berkali-kali Gangguan Selama Sebulan Beroperasi

LRT Jabodebek yang Berkali-kali Gangguan Selama Sebulan Beroperasi

Megapolitan
Kasus Rombongan Pengantar Jenazah Pukul Sopir Truk Trailer di Cilincing Berakhir Damai

Kasus Rombongan Pengantar Jenazah Pukul Sopir Truk Trailer di Cilincing Berakhir Damai

Megapolitan
Pemkot Depok Gelar Shalat Istisqa, Minta Turun Hujan

Pemkot Depok Gelar Shalat Istisqa, Minta Turun Hujan

Megapolitan
Fakta Baru yang Terungkap dalam Kematian Anak Perwira TNI AU di Lanud Halim

Fakta Baru yang Terungkap dalam Kematian Anak Perwira TNI AU di Lanud Halim

Megapolitan
Permintaan Maaf RS Kartika Husada Setelah Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel

Permintaan Maaf RS Kartika Husada Setelah Bocah Meninggal Usai Operasi Amandel

Megapolitan
Amarah Anak di Cimanggis Depok, Nekat Tikam Ayah Kandung gara-gara Masalah Harta Keluarga

Amarah Anak di Cimanggis Depok, Nekat Tikam Ayah Kandung gara-gara Masalah Harta Keluarga

Megapolitan
Kronologi Pemuda di Depok Tusuk Ayah Kandung: Pelaku Masih Marah-marah Saat Ayahnya Sudah Terkapar

Kronologi Pemuda di Depok Tusuk Ayah Kandung: Pelaku Masih Marah-marah Saat Ayahnya Sudah Terkapar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com