DEPOK, KOMPAS.com - Rumah dua lantai milik Paian Siahaan memiliki dinding yang dipenuhi karya seni dan foto.
Namun, ada yang berbeda pada foto-foto yang ditampilkan di lantai satu rumahnya.
Wajah Ucok Munandar Siahaan, anak kedua Paian sekaligus aktivis yang hilang sejak Mei 1998, hanya tampil pada satu foto keluarga.
"Foto Ucok enggak ada di lantai satu, kecuali satu foto keluarga yang ada dia. Di ruangan yang sering dilewati istri saya enggak ada foto Ucok," jelas Paian di Beji, Depok, Senin (22/5/2023).
Baca juga: Detik-detik Aktivis 98 Ucok Siahaan Menghilang Tanpa Jejak
Foto keluarga yang dimaksud tampak dicetak langsung pada bongkahan marmer yang dipajang di meja bundar seberang pintu masuk, tak jauh dari sisi kiri sofa merah ruang tamu.
Diletakkan di atas penyangga, foto itu tampak masih baru dan bebas dari debu.
"Ini fotonya pas rumah masih di Ciputat. Kalau foto keluarga kan resmi, ya. Jadi kami (foto) pakai baju formal, baju perayaan Natal," jelas Paian.
Ada kisah di balik pengambilan foto keluarga itu. Kata Paian, cerita bermula dari pengalaman Ucok mengunjungi rumah teman-temannya.
Kala itu Ucok sering bermain ke rumah sahabat, seperti kebanyakan siswa kelas 3 SMA pada masanya.
Hampir setiap rumah sahabat yang Ucok kunjungi memiliki foto keluarga yang terpajang di dinding ruang tamu.
Baca juga: 25 Tahun Berlalu, Sang Ayah Masih Tunggu Ucok Pulang ke Rumah...
Ucok lantas mengutarakan apa yang dia lihat kepada ayahnya. Dia ingin mereka juga memiliki foto keluarga, yang dipajang menghias rumah.
"Foto keluarga itu yang ngajak Ucok, waktu dia kelas 3 SMA. Dia bilang, 'Ayok, pah. Masa kita enggak ada foto keluarga?" ucap Paian, mengenang perbincangan dengan putranya.
Mereka bergegas mengatur hari, pakaian seperti apa yang akan dikenakan, hingga studio foto yang dituju.
Keinginan foto bersama keluarga pun berhasil diwujudkan Ucok.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.