DEPOK, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Kota Depok, Supian Suri menyebut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Manparekraf) Sandiaga Salahudin Uno, sebagai menteri yang bakal menjadi calon wakil presiden.
Hal itu disampaikan Supian pada acara kick off program wirausaha baru dan perempuan pengusaha di Hotel Bumi Wiyata, Depok pada Selasa (30/5/2023).
Baca juga: Kian Dekatnya Sandiaga ke PPP Setelah Masuk Bursa Cawapres Ganjar
Dalam sambutannya, pria yang akrab disapa SS itu awalnya memuji dirinya sendiri dengan membawakan sebuah pantun.
"Pakai jeans naik vespa biru, bawa lauk mateng dari kampung rambutan. Mohon izin bapak, ibu. Sekda ganteng mau sambutan," ucap SS disambut gelak tawa para hadiri.
Setelah itu, SS tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk menyapa Sandiaga melalui pantunnya.
Dalam pantun itu bahkan SS menyebut Sandiaga sebagai calon wakil presiden (wapres).
"Ke Cikarang beli udang galah, bawa teri mateng dipepes. Tapi sekarang ngaku kalah, ada menteri ganteng calon wapres," kata SS disambut riuh tepuk tangan para hadirin.
Baca juga: Mardiono Ungkap Alasan Pertimbangkan Sandiaga Jadi Cawapres Ganjar
Nama Sandiaga masuk dalam bursa cawapres untuk Pemilu 2024.
Bahkan, ia unggul dalam survei terbaru Populi Center yang dirilis Senin (29/5/2023), dengan elektabilitas mencapai 11,5 persen.
Setelah pamit dari Partai Gerindra pada 23 April 2023, Sandiaga sempat meminta waktu untuk memikirkan langkah politiknya.
Namun, belakangan, ia nampak semakin dekat untuk bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.