JAKARTA, KOMPAS.com - Apartemen The Mansion di Pademangan, Jakarta Utara, mengalami listrik padam atau blackout selama enam jampada 22 Februari 2023 lalu.
Peristiwa blackout selama berjam-jam memancing K dan RR, dua warga The Mansion, melontarkan protes kepada seseorang berinisial OM, selaku ketua pengurus apartemen pada saat itu.
K dan RR disebut meluapkan emosi saat protes kepada OM, sehingga yang bersangkutan merasa tidak nyaman dan melaporkan dua warganya itu ke Polres Metro Jakarta Utara dengan tuduhan pencemaran nama baik.
Warga sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Pengurus Apartemen The Mansion saat ini, Sianny Melvina, mengatakan laporan tersebut tertuang dalam nomor LP/B/187/II/2023/SPKT/POLRES METRO JAKUT/POLDA METRO JAYA tertanggal 22 Februari 2023.
Baca juga: Polri: Investigasi Blackout PLN Sudah Selesai
"Inisial K dan RR dilaporkan pencemaran nama baik," ujar Sianny saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (30/5/2023).
"Kenapa bisa ada pelaporan itu, karena genset mati selama 6 jam. Kalau jadi warga pasti marah kan? Karena selama (6 jam) itu mati lampu," imbuh dia.
Sebagai warga Sianny tak memungkiri dirinya turut kecewa kepada OM karena melaporkan K dan RR. Ketua pengurus apartemen itu bukannya melayani atau meneruskan permasalahan listrik padam kepada pengelola apartemen sebagaimana mestinya.
"Bagaimana kok pihak pengurus yang sebagai pelayan warga malah melaporkan warganya ke polisi karena pencemaran nama baik," ucap dia.
Sianny menyatakan laporan ini tidak sejalan dengan Anggaran Dasar (AD) Perhimpunan Pasal 20 Ayat D yang berbunyi, "Membina Anggota Perhimpunan ke arah kesadaran hidup bersama yang selaras, serasi, dan seimbang."
Baca juga: Sekitar 3.000 Rumah Padam Listrik akibat Gardu PLN di Kebon Jeruk Terbakar
Saat ini kata Sianny, status laporan RR dan K di Polres Metro Jakarta Utara masih mengambang. K dan RR hanya sekali dipanggil untuk keperluan pemeriksaan polisi.
"Iya mengambang. Hanya sekali keduanya dipanggil oleh polisi," ucap dia.
Namun, ia belum mengetahui secara pasti mengapa OM melaporkan warganya ke polisi karena menerima protes.
"Kami belum konfirmasi kenapa OM melaporkan warganya, namun dia biasanya bilang sih karena tertekan ya," ucap Sianny.
Ia berharap adanya keadilan dan transparansi agar bisa tinggal di apartemen secara damai.
"Supaya transparansi dan kami bisa tinggal secara aman dan damai, kalau kayak gini kan enggak enak tinggal," jelas dia.
Kompas.com telah menghubungi pihak Building Manager Apartemen The Mansion untuk mendapatkan keterangan mengenai persoalan pengurus apartemen yang melaporkan warganya ke polisi. Namun, hingga berita ini disusun, pihak terkait belum juga merespons.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.