Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Tuan Rumah Formula E 2023, Jakpro Sudah Antisipasi Cuaca Ekstrem

Kompas.com - 31/05/2023, 15:43 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara Formula E telah menyiapkan sejumlah antisipasi untuk menghadapi cuaca ekstrem saat penyelenggaraan ajang internasional pada 3-4 Juni 2023.

Antisipasi cuaca ekstrem menjadi perhatian agar balap mobil listrik yang dihelat untuk kali kedua di Jakarta itu berlangsung lancar.

"Tentunya kita mempersiapkan semua dengan maksimal. Begitu ya. Sekarang menuju finishing. Sampai saat ini kita bisa dikatakan sudah 100 persen, siap," ujar Direktur Bisnis PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Adi Adnyana, Rabu (31/5/2023).

Selain kelengkapan fasilitas di sekitar sirkuit, Adi menyatakan para pebalap juga sudah siap mengikuti perhelatan akbar itu.

Baca juga: Tiket Formula E Masih Tersisa 30 Persen, Jakpro: Makin Dekat Hari H, Penjualan Terus Naik

Ia meminta dukungan masyarakat Indonesia, tak terkecuali warga Ibu Kota, demi kelancaran Jakarta sebagai tuan rumah balap mobil listrik.

"Untuk persiapan para pembalap juga sudah dilakukan banyak hal. Kami mohon doa restu juga dari Indonesia dari Jakarta supaya race ini bisa berlangsung dengan sukses dan kita akan menjadi bangga untuk pelaksanaan race ini," kata Adi.

Adi sebelumnya mengemukakan, penjualan tiket ajang Formula E di H-3 penyelenggaraan sudah mencapai 70 persen.

"Kalau penonton untuk sampai saat ini terus naik, naik dan naik. Tiket kita 70 persen sudah sold out," ujar Adi di sirkuit Formula E kawasan Ancol, Jakarta Utara, Rabu (31/5/2023).

Baca juga: H-3 Formula E 2023 Jakarta, Advisor: Tinggal “Finishing” dan Tunggu Kedatangan Pebalap

Adi menjelaskan, 70 persen tiket yang terjual itu dari total yang disediakan sebanyak 80.000 untuk dua hari penyelenggaraan yakni Sabtu dan Minggu.

Terkait masih tersisa 30 persen untuk tiket yang terjual, Adi berkeyakinan bahwa itu akan terjual mendekati hari penyelenggaraan Formula E.

"Ya terus setiap hari terus meningkat. Karena di Indonesia kan gitu, semakin mendekati hari H terus (pembeli) meningkat. Updatenya sampai dengan hari kemarin (70 persen)," kata Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com