DEPOK, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Depok, Icuk Pramana Putra mengeklaim banyak masyarakat mendukung Kaesang Pangarep sebagai calon wali kota Depok di tahun 2024 mendatang.
Icuk menilai, pihak yang khawatir dengan dukungan kepada Kaesang hanya lah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menurut dia, PKS khawatir dominasinya di Depok selama puluhan tahun akan runtuh dengan kehadiran Kaesang.
"Jadi, respon masyarakat menyambut baik sekali dan itu tadi, justru yang agak ketar-ketir itu teman-teman PKS. Padahal, kami datang untuk mendukung Kota Depok agar lebih baik," ujar Icuk di Pancoran Mas, Kota Depok, Kamis (1/6/2023).
Baca juga: PSI Dukung Kaesang Jadi Wali Kota Depok, Pengamat: Numpang Menaikkan Popularitas
Icuk menilai, kekhawatiran PKS ini dapat dilihat dari pernyataan elitenya yang merespons negatif wacana Kaesang maju di Depok.
Pria yang merupakan juru bicara relawan "Sang Menang" itu pun merasa heran dengan kekhawatiran PKS tersebut.
Terlebih, kata Icuk, PKS sudah memimpin Kota Depok selama dua dekade.
"Kemarin dari pernyataan-pernyataan sikap terkait majunya Kaesang justru malah aneh. Kenapa mereka yang bingung? Tinggal lawan saja siapa pun lawannya," ucap Icuk.
"Teman-teman sebelah juga kalau sudah 20 tahun, harusnya santai saja, lah," tambah dia lagi.
Baca juga: Pasang Baliho Kaesang di Depok, PSI: Inisiatif Kader yang Ingin Perubahan...
Diketahui, posisi wali kota Depok selama 4 periode berturut-turut dijabat oleh kader PKS.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid atau HNW pun merespons terkait nama Kaesang yang didukung PSI untuk maju menjadi wali kota Depok.
Menurut HNW, PKS tidak tertarik mengusung Kaesang di Pilkada Depok.
HNW juga menyarankan Kaesang menjadi wali kota di daerah asalnya yakni Solo, atau di daerah Jawa Tengah lainnya.
“Kita tidak terpikir ya untuk mencalonkan mas Kaesang di Depok ya, beliau bukan orang Depok, bukan orang PKS dan tak punya track record di Depok, aneh juga tiba-tiba ke Depok,” ujar HNW saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (29/5/2023).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.