Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet di Depan GIS Condet, Kendaraan Antre Masuk ke Area Sekolah

Kompas.com - 05/06/2023, 08:42 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki hari pertama setelah libur panjang (1-4 Juni 2023), arus lalu lintas di Jalan Raya Condet, Jakarta Timur, Senin (5/6/2023) pagi, terpantau padat merayap.

Pengamatan Kompas.com sejak pukul 06.45 WIB, kepadatan lalin terjadi di beberapa titik saja, tidak di sepanjang jalan yang membentang dari Jalan TB Simatupang hingga Cililitan itu.

Kemacetan terjadi di depan SD Global Islamic School (GIS). Kendaraan roda dan dua empat mengantre masuk ke kawasan sekolah untuk mengantar siswa. Antrean ini membuat kendaraan di belakang berhenti sehingga kemacetan terjadi. 

Baca juga: Ditabrak Pacarnya Sendiri, Korban: Dia Cemburu Ada yang Dadah-dadah ke Saya

Banyak pengemudi yang tak sabar menunggu kendaraan-kendaraan masuk ke sekolah dengan membunyikan klakson.

Pengaturan kendaraan di depan sekolah itu diketahui dilakukan oleh dua orang petugas keamanan GIS.

Titik kemacetan lain berada di SMP/SMA GIS yang terletak di satu kilometer dari SD GIS. Antrean kendaraan terjadi sekitar 900 meter, baik dari arah TB Simatupang, maupun dari arah Cililitan.

Menurut seorang juru parkir bernama Daniel (24), biasanya jalur ini mengalami kemacetan pukul 07.00-07.30 WIB setiap pagi pada Senin-Jumat.

Baca juga: Heru Budi: Formula E 2023 Jakarta Suskses dan Meriah

"Ini belum begitu macet, biasanya jam 07.00 WIB-an," ujar Daniel.

Tak hanya pagi hari, kemacetan juga dapat dipastikan terjadi siang hari saat jam pulang sekolah.

"Nanti mulai macet lagi paling jam 13.00 WIB sampai jam 15.00 WIB pas pulang sekolah. Ini kanan kiri jalan (Raya Condet) penuh parkir mobil jemput sekolah," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com