JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan bersalaman dengan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023).
Momen itu terjadi saat ketiganya mengikuti sidang kasus pencemaran nama baik Luhut.
Haris dan Fatia berstatus terdakwa dalam sidang itu, sementara Luhut dihadirkan sebagai saksi.
Semula, Haris memberikan tanggapan atas kesaksian Luhut.
Kemudian, Ketua Majelis Hakim Cokorda Gede Arthana bertanya apakah Haris ingin menyalami Luhut.
"Kalau saya menangkap, Saudara Azhar sepertinya sudah... kalau Saudara merasa mungkin khilaf, bagaimana? Saudara mau menyalami Pak Luhut?" tanya Cokorda.
"Kalau salaman, saya salaman, Pak," jawab Haris.
Baca juga: Ini Jawaban Luhut Saat Kuasa Hukum Haris-Fatia Tanya soal Rangkap 15 Jabatan
Lalu, Haris mengaku akan bersalaman dengan Luhut di luar ruang sidang.
Namun, Cokorda meminta proses salaman itu dilakukan di ruang sidang.
Pantauan Kompas.com, Haris kemudian berdiri dari kursi yang berada di area kuasa hukumnya. Fatia lalu juga berdiri.
Haris terlebih dahulu bersalaman dengan Luhut. Mereka bersalaman tak sampai lima detik. Raut wajah Haris-Luhut tak menampakkan emosi apapun.
Mereka tampak mengobrol sebentar.
Baca juga: Haris Azhar Didakwa Sengaja Cemarkan Nama Baik Luhut Lewat Media Sosial
Fatia kemudian mendekat kepada Luhut dan menyalaminya.
Durasi waktu salaman Fatia dengan Luhut bahkan lebih sebentar daripada saat Luhut-Haris bersalaman.
Fatia juga menunjukkan wajah tanpa emosi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.