JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang petugas penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) Kecamatan Cilincing bernama Fitri Khairul Umam (30) diduga tenggelam di kali Banjir Kanal Timur (BKT), Jalan Inspeksi Kanal Timur, Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.
Hal tersebut dibenarkan oleh Bintara Piket Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara Marjio setelah mendapatkan informasi dari warga pada Jumat (9/6/2023) pukul 09.02 WIB.
“Sampai saat ini sudah disisir, dioperasikan perahu karet mulai dari titik terakhir TKP itu terjadi sampai pintu air Marunda. Namun, sampai saat ini, korban belum ditemukan,” ujar Marjio saat ditemui di lokasi pada Jumat.
Baca juga: 5 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Jatinegara, Penabrak Pertama Kabur
Sayangnya, tak ada saksi mata di lokasi kejadian. Oleh karena itu, petugas kesulitan mencari Fitri yang diduga tenggelam.
“Cuma ditemukan barang-barang beliau yang ada di TKP ini yakni satu unit sepeda motor dalam keadaan utuh, berikut handphone-nya ada dan barang itu diserahkan ke Kelurahan Rorotan,” ujar Marjio.
Fitri diduga tenggelam berdasarkan riwayat pencariannya di internet. Ia sempat mencari soal bunuh diri dan kedalaman kali BKT.
“Dia browsing, istilahnya kalau bunuh diri dengan tenggelam itu apakah masuk kategori mati syahid atau apa namanya,” ucap Marjio.
“Terus di-browsing, perkiraan kedalaman air kali BKT ini sekitar empat meter itu kira-kira. Jadi, dia cari itu, ada niatan,” imbuh Marjio.
Baca juga: Tertipu Rp 2,5 Miliar, Korban Si Kembar Lapor ke Polda Metro sejak 2022
Saat ditanya apakah ada dugaan bunuh diri, Marjio tidak menampiknya.
“Bisa kemungkinan. Tapi kami baru indikasi dari browsing-browsing beliau,” tutur Marjio.
Kendati demikian, Marjio juga mendapatkan informasi dari istri Fitri bahwa yang bersangkutan tidak memiliki masalah apa pun.
“Memang dari istri, keluarga, itu ada belum ada informasi, ‘selama ini biasa-biasa saja, tidak ada masalah, tidak ada keluhan atau apa’,” ungkap Marjio.
Sampai saat ini, proses pencarian korban masih berlangsung.
Baca juga: Aduan Masalah Pembayaran THR Belum Tuntas, Disnakertrans DKI Kekurangan SDM
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.