Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Masif atas Bocornya Gas Amonia Pabrik Es di Karawaci, Ratusan Warga Dievakuasi hingga Tanaman Mati

Kompas.com - 07/02/2024, 23:50 WIB
Larissa Huda

Editor

TANGERANG, KOMPAS.com - Kebocoran pipa gas amonia pabrik es PT Danesja di Kelurahan Koang Jaya, Karawaci, Kota Tangerang, pada Selasa (6/2/2024) berdampak masif.

Sebagian besar warga yang tinggal di sana geram dan meminta pabrik es di kawasan ini pindah atau ditutup, imbas kebocoran gas amonia.

Pasalnya, kebocoran gas tersebut berdampak ke permukiman warga di sekitarnya. Banyak masyarakat menghirup gas amonia berlebihan saat terjadi kebocoran.

Baca juga: Pabrik Es di Karawaci yang Gas Amonianya Bocor Disebut Sudah Beroperasi 32 Tahun

Diketahui, gas amonia di pabrik tersebut bocor pada Selasa sekitar pukul 02.45 WIB.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, gas amonia bocor karena salah satu pipa gas terlepas.

"Tempat pembuatan es menggunakan salah satunya gas amonia untuk pendingin, saat proses itu pipanya ada yang terlepas," ujar Zain saat dikonfirmasi.

Ratusan warga dievakuasi

Sebanyak 200 warga dievakuasi imbas kebocoran gas amonia di PT Danesa. Pasalnya pada saat kejadian, baunya menyengat, terutama sekitar lokasi.

Zain menuturkan, petugas pemadam kebakaran (damkar) menyiram lokasi kejadian untuk mengurangi bau yang menyengat.

Baca juga: Warga Cium Bau Gas Amonia dari Pabrik Es di Karawaci Sebelum Pipa Bocor

Sementara itu, puluhan orang sempat dilarikan ke rumah sakit saat terjadi kebocoran gas amonia di pabrik es.

Terkini, sebanyak 52 warga yang dibawa ke rumah sakit akibat kebocoran pipa gas amonia di PT Danesja, Koang Jaya telah dipulangkan.

"Terakhir sampai jam 15.00 WIB kemarin 52 (korban). Dan semuanya sudah kembali ke rumah masing-masing," ungkap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Maryono Hasan, Rabu (7/2/2024).

"Kawasan (pabrik) sudah disteril oleh pihak kepolisian," kata Maryono.

Karyawan terluka

Saat kebocoran terjadi, diketahui para pekerja tengah membuat es balok. Seketika, terjadi ledakan di dalam pabrik.

"Tiba-tiba terjadi ledakan dan bau yang menyesakkan napas dan perih mata," kata Maryono.

Baca juga: Gas Amonia Bocor dari Pabrik Es di Karawaci, Warga: Lebih Baik Ditutup Atau Pindah, Saya Trauma!

Maryono menyebut, total ada 45 karyawan dan warga sekitar yang dilarikan ke rumah sakit terdekat karena mengalami sesak napas dan perih di mata.

Halaman:


Terkini Lainnya

Warga Keluhkan Minimnya Trotoar di Jaktim, Singgung Kawasan Cikini

Warga Keluhkan Minimnya Trotoar di Jaktim, Singgung Kawasan Cikini

Megapolitan
Ibunya Dimaki, Pemuda di Kebon Jeruk Pukuli Ayah Tiri

Ibunya Dimaki, Pemuda di Kebon Jeruk Pukuli Ayah Tiri

Megapolitan
Air PAM di Koja Asin dan Berminyak, Warga Sebut Keluhan Tak Pernah Ditanggapi

Air PAM di Koja Asin dan Berminyak, Warga Sebut Keluhan Tak Pernah Ditanggapi

Megapolitan
Jalan Terjal Supian Suri Maju Pilkada Depok Saat Berstatus ASN, Dua Kali Dilaporkan ke KASN

Jalan Terjal Supian Suri Maju Pilkada Depok Saat Berstatus ASN, Dua Kali Dilaporkan ke KASN

Megapolitan
Detik-detik Menegangkan Jatuhnya Besi Ribar di Lintasan MRT: Muncul Percikapan Api, Penumpang Panik

Detik-detik Menegangkan Jatuhnya Besi Ribar di Lintasan MRT: Muncul Percikapan Api, Penumpang Panik

Megapolitan
Warganya Terganggu, Ketua RW di Cilincing Usir Paksa 'Debt Collector' yang Mangkal di Wilayahnya

Warganya Terganggu, Ketua RW di Cilincing Usir Paksa "Debt Collector" yang Mangkal di Wilayahnya

Megapolitan
Jatuhnya Besi Ribar di Jalur MRT, Timbulkan Dentuman Keras dan Percikan Api Berujung Penghentian Operasional MRT

Jatuhnya Besi Ribar di Jalur MRT, Timbulkan Dentuman Keras dan Percikan Api Berujung Penghentian Operasional MRT

Megapolitan
BNNP Jakarta Ungkap Penyelundupan Ganja dari Sumut ke Ternate Disamarkan dalam Sandal Wanita

BNNP Jakarta Ungkap Penyelundupan Ganja dari Sumut ke Ternate Disamarkan dalam Sandal Wanita

Megapolitan
Air PAM Asin dan Beminyak, Warga Koja Pakai Air Kemasan untuk Masak dan Minum

Air PAM Asin dan Beminyak, Warga Koja Pakai Air Kemasan untuk Masak dan Minum

Megapolitan
Warga Koja Keluhkan Air PAM di Rumahnya Asin dan Berminyak Lebih dari Seminggu

Warga Koja Keluhkan Air PAM di Rumahnya Asin dan Berminyak Lebih dari Seminggu

Megapolitan
Pemprov DKI Janjikan MRT Tetap Beroperasi Optimal Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Lintasan

Pemprov DKI Janjikan MRT Tetap Beroperasi Optimal Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Lintasan

Megapolitan
Munculnya Foto Duet Budi Djiwandono-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Babak Lanjut Koalisi Jokowi-Prabowo?

Munculnya Foto Duet Budi Djiwandono-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Babak Lanjut Koalisi Jokowi-Prabowo?

Megapolitan
Saat PSI dan Gerindra Buka Suara soal Isu Kaesang Maju Pilkada DKI, Duet dengan Keponakan Prabowo

Saat PSI dan Gerindra Buka Suara soal Isu Kaesang Maju Pilkada DKI, Duet dengan Keponakan Prabowo

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Lintasan MRT, Pihak Kontraktor Sebut akibat Induksi Elektromagnetik

Besi Ribar Jatuh ke Lintasan MRT, Pihak Kontraktor Sebut akibat Induksi Elektromagnetik

Megapolitan
Perbaikan Lintasan Rampung, MRT Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Perbaikan Lintasan Rampung, MRT Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com