JAKARTA, KOMPAS.com - Kedatangan jenazah Dimas Aditya, Intan Rahmawati, dan Mahesa Putra, disambut isak tangis keluarga dan sahabat, Minggu (12/5/2024).
Mereka adalah tiga dari 11 pelajar SMK Lingga Depok yang tewas akibat insiden kecelakaan bus di Jalan Raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) petang.
Dimas, Intan, dan Mahesa diketahui tinggal di lingkungan yang sama, yakni di RT 01 RW 10, Kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Depok Jawa Barat.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, ketiga jenazah tiba di rumah duka masing-masing sekitar pukul 12.10 WIB menggunakan tiga mobil ambulans.
Baca juga: Sering Terjadi Kecelakaan, Pemerintah Perlu Kaji Ruas Jalan Ciater
Pihak keluarga menyambut mereka di ujung jalan. Kemudian, ketiga jenazah itu diturunkan dari ambulans dan dibawa ke rumah duka masing-masing.
Jenazah Dimas dan Mahesa dibawa menggunakan keranda. Sementara, jenazah Intan dibawa ke rumahnya dengan brankar pasien.
Ketiganya diketahui pulang ke rumah sudah dalam kondisi dimandikan dan sudah dilapisi kain kafan dengan rapih.
Perjalanan ketiga jenazah sampai ke rumah duka diiringi tangis dari keluarga. Ada yang memanggil nama korban, ada pula yang melantunkan doa.
Pihak keluarga masih tak menyangka, anak-anak muda tersebut bisa pergi secepat itu dalam sebuah kecelakaan tragis.
Baca juga: 11 Orang Tewas Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang
"Enggak nyangka pulang-pulang meninggal," ujar salah satu keluarga korban saat mengantar jenazah ke rumahnya.
Kini ketiga jenazah tengah disemayamkan di rumah masing-masing agar para keluarga bisa melihat untuk terakhir kali.
Rencananya, ketiga jenazah itu akan segera dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Parung Bingung, Depok, Jawa Barat yang lokasinya tidak jauh dari kediaman para korban.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, satu dari tiga bus rombongan bus SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan di Jalan Raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024).
Baca juga: Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang
Kecelakaan itu diduga terjadi karena rem bus yang blong. Saat melewati jalan menurun bus tiba-tiba oleh ke kanan hingga menyebrangi jalur berlawanan dan menabrak mobil Feroza bernomor polisi D 1455 VCD.
Setelah menabrak mobil Feroza, bus terguling. Posisi ban kiri berada di atas, lalu bus tergelincir hingga menghantam tiga sepeda motor yang terparkir di bahu jalan.
Lalu, bus terhenti usai menghantam tiang listrik di bahu jalan. Penumpang bus berserakan di jalan.
Akibat dari kecelakaan ini 11 orang tewas, terdiri dari 9 siswa, 1 guru, dan 1 warga lokal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.