Kedua pelaku adalah remaja putri berinisial AN (16) dan pacarnya SA (17). Keduanya bersiasat merampok MI (15), yang sebenarnya juga pacara AN.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cakung, Ajun Komisaris Bara Libra menyatakan, motif keduanya melakukan aksi itu karena AN memerlukan uang Rp 150 ribu untuk membayar SPP. Uang SPP AN habis karena digunakan oleh SA.
"Ide untuk merampok timbul setelah mereka kebingungan mencari uang untuk membayar SPP yang sudah harus dibayar," kata Bara, Rabu (19/3/2014).
Bara menyatakan, SA dan AN kemudian merencanakan niat mereka untuk merampok MI. Bara menjelaskan, SA dan AN, memang berpacaran, tetapi AN juga menjalin hubungan dengan MI.
Pada Selasa (18/3/2014), AN mengajak MI pergi berdua. Mereka mengendarai sepeda motor milik MI. "Sampai di Kompleks DPR, AN berpura-pura untuk mencari tempat buang air kecil," ujar Bara.
Ternyata di tempat itulah, SA menunggu korban dengan sebuah golok. Setelah melukai korban, SA dan AN melarikan ponsel dan sepeda motor korban.
Beberapa warga kemudian melarikan korban yang terluka ke Rumah Sakit Islam di Pondok Kopi. Sementara itu kedua pelaku ditangkap pada Rabu (19/3/2014) pagi.
Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa sepeda motor dan juga satu unit handphone blackberry milik korban diamankan petugas. Atas perbuatan tersebut, kedua pelaku dikenakan dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman di atas 5 tahun penjara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.