Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Commuter Line Bisa Cek Kesehatan Gratis di Tiga Stasiun Ini

Kompas.com - 14/06/2015, 21:29 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Commuter Jabodetabek (KCJ) membuka layanan konsultasi dan pengecekan kesehatan gratis dalam rangka menyambut bulan Ramadhan selama beberapa hari. Layanan tersebut dilaksanakan di tiga stasiun besar, yakni Stasiun Jakarta Kota, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Tanah Abang.

"Penumpang dapat memanfaatkan fasilitas konsultasi dan pengecekan kesehatan gratis. Cek kesehatannya juga yang standar ya, seperti cek fisik, gula darah, dan sebagainya," kata Manajer Humas PT KCJ Eva Chairunisa, Minggu (14/6/2015) malam.

Eva menjelaskan, di tiga stasiun yang mengadakan program tersebut akan disediakan booth. Penumpang yang ingin menggunakan layanan konsultasi dan cek kesehatan gratis bisa mendaftar langsung ke stan tersebut tanpa dipungut biaya sedikit pun.

Jadwal layanan konsultasi dan cek kesehatan adalah sebagai berikut.

1. Stasiun Jakarta Kota pada tanggal 14-16 Juni 2015 jam 09.00 – 12.00 WIB dan 16.00 – 18.00 WIB.

2. Stasiun Manggarai pada tanggal 17-18 Juni 2015 jam 15.30 – 17.30 WIB.

3. Stasiun Tanah Abang pada tanggal 19-20 Juni 2015 jam 15.30 – 17.30 WIB.

Bagi penumpang yang belum mendapat layanan kesehatan karena antrean yang ramai, bisa diarahkan oleh petugas ke stasiun lain dengan jadwal yang sudah tertera.

Eva berharap, penumpang KRL dapat memanfaatkan fasilitas yang terbatas ini sebaik-baiknya. Selain memberi layanan kesehatan, PT KCJ juga mendekorasi gerbong kereta dengan tema atau edisi Ramadhan.

Dekorasi tersebut meliputi ucapan selamat menjalani ibadah Ramadhan di dinding-dinding gerbong dan adanya ornamen lain seperti beduk berukuran kecil yang ditempatkan di berbagai sisi.

Khusus untuk besok pun, Senin (15/6/2016), akan ada kejutan yang diberikan untuk penumpang. Artis kenamaan Indonesia, Rio Febrian, direncanakan akan bernyanyi di dalam kereta dari Stasiun Bogor hingga Tanjung Barat dan sebaliknya.

Namun jadwalnya masih dirahasiakan. "Khusus penumpang pemegang kartu multi trip akan dapat kejutan langsung dari Rio Febrian," kata Eva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com