Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Habib Selon" Ingin Jadikan Jakarta Kota Anti-maksiat

Kompas.com - 28/12/2015, 21:05 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com — Sebelum meninggal, Salim Alatas atau yang akrab disapa Habib Selon berkeinginan untuk menjadikan DKI Jakarta sebagai kota anti-maksiat.

Keinginan ini disampaikan Habib Selon kepada adiknya, Ahmad bin Umar Alatas. (Baca: "Habib Selon" Meninggal dengan Wajah Tersenyum)

"Sebelum meninggal, Habib sempat bilang ingin menjadikan Kota Jakarta anti-maksiat," ujar Ahmad bin Umar Alatas saat ditemui seusai pemakaman jenazah Habib Selon di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Senin (28/12/2015).

Ahmad pun mengaku dipesankan untuk melanjutkan upaya Habib Selon dalam menjadikan Jakarta sebagai kota anti-maksiat.

"Saya dititipkan untuk ngelanjutin. Saya tetap akan memperjuangkannya," ucap dia.

Ia mengatakan, banyak kenangan manis bersama Habib Selon. (Baca: "Habib Selon" Meninggal Dunia, Ini Kata Ahok)

Bagi dia, mantan Tanfidzi DPD FPI DKI Jakarta itu seorang guru yang patut diteladani.

"Bukan cuma kakak, melainkan beliau (Habib Selon) juga jadi sosok guru. Saya bisa naik mimbar dan berceramah juga karena dia," tambah Ahmad.

Habib Selon meninggal dunia pada Senin pagi di Rumah Sakit Mitra Jatinegara, Jakarta Timur. (Baca: Kesan Guntur Bumi tentang Salim "Selon" Alatas)

Ia meninggal karena penyakit komplikasi. Habib Selon tutup usia pada umur 46 tahun. Ia meninggalkan seorang istri serta empat orang putri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com