Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Batal Laksanakan 2 Proyek, PMP untuk Jakpro Tak Akan Berkurang

Kompas.com - 12/01/2016, 08:55 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski batal melaksanakan dua proyek pembangunan infrastruktur, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merencanakan tidak akan mengurangi jumlah penyertaan modal pemerintah (PMP) untuk PT Jakarta Propertindo (Jakpro).

PMP untuk perusahaan tersebut untuk  dipastikan tetap Rp 2,95 triliun.

"PMP untuk PT Jakpro kami anggarkan Rp 2,95 triliun. Kita lihat. Kalau LRT (light rail transit) dan lain-lain jalan, ya silakan aja. Nanti dia konsultasi ke Gubernur," kata Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono saat dihubungi, Selasa (12/1/2016).

Jakpro baru saja memutuskan membatalkan diri sebagai penanggung jawab renovasi Gedung Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur. Pembatalan ini merupakan yang kedua kalinya dalam kurun waktu sebulan terakhir.

Sebelumnya, keterlibatan Jakpro dalam pembangunan Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, dibatalkan oleh pemerintah pusat.

Pada awalnya, Jakpro ditunjuk sebagai penanggung jawab di empat proyek. Selain di Gedung Velodrome dan Wisma Atlet, Jakpro juga diberikan tanggung jawab dalam pembangunan light rail transit (LRT) koridor Kelapa Gading-Kebayoran Lama dan pembangunan intermediate treatment facility (ITF) atau tempat pembuangan sampah modern di Sunter, Jakarta Utara.

Dengan batalnya Jakpro membangun Wisma Atlet dan merenovasi Gedung Velodrome, Heru memastikan Jakpro hanya akan fokus di pembangunan LRT Kelapa Gading-Kebayoran Lama dan pembangunan ITF di Sunter.

"Konsentrasi ada di dua proyek, sampah dan LRT. Udah titik. LRT dan ITF itu cukup. Saya minta dua proyek fokus, itu pun udah tahunan kan. LRT juga tiap hari kerja aja udh pusing, urus trase, sosial, amdal, izin pemerintah pusat," ujar Heru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustasi Dijauhi Teman...

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustasi Dijauhi Teman...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Asal-usul Pesawat Jatuh di BSD, Milik Anggota Indonesia Flying Club yang Ingin Survei Landasan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

[POPULER JABODETABEK] Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas | Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW2

Megapolitan
Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Cara ke Mall Kelapa Gading Naik Kereta dan Transjakarta

Megapolitan
Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com