"Iya, ada kemungkinan dibunuhnya di tempat lain. Makanya sampai saat ini kita masih terus telusuri dan cari pelakunya," kata Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Agung Budijono, di Mapolres Jakarta Timur, Sabtu (6/2/2016).
Agung mengatakan akan menggali keterangan dari saksi dan akan memeriksa keberadaan circuit closed television (CCTV) yang berada di lokasi penemuan mayat Deddy.
"Kita akan lihat itu CCTV ada atau enggak di dekat lokasi itu. Keterangan dari saksi yang melihat mobil sedan hitam itu juga terus kita dalami," ujarnya.
Mayat Deddy ditemukan di pinggir kali Jalan Inspeksi Cakung Grand, Jakarta Timur, Sabtu (6/2/2016) dini hari.
Saat ditemukan, mayat Deddy dalam kondisi terikat, dan wajahnya ditutupi tempat helm. Selain itu, di tubuhnya terdapat luka akibat benda tumpul dan tajam, yakni di wajah dan tubuhnya.
Sebelum mayat Deddy ditemukan, salah seorang saksi melihat ada mobil sedan hitam melintas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.