Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Hari Bumi, Yayasan Tarakanita Tanam 300 Pohon Langka di Ecopark Cibinong

Kompas.com - 23/04/2016, 17:55 WIB

KOMPAS.com - Yayasan Tarakanita Jakarta menggelar kegiatan menanam 300 pohon langka di kawasan Ecopark LIPI Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/4/2016). Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada setiap tanggal 22 April ini, diikuti oleh 12 sekolah Tarakanita, dari level SD hingga SMA/SMK.

Blok Ecoregion Nusa Tenggara yang menjadi tempat kegiatan penanaman pohon ini. Ada beberapa jenis tanaman dari daerah tersebut yang ditanam, antara lain lontar, sanrego atau lunasia amara dan manggis hutan. Sebelum memulai kegiatan, para peserta diberi arahan mengenai teknis penanaman agar akar tanaman tidak rusak ketika ditanam.

Yayasan Tarakanita memilih kegiatan ini untuk menggugah kepedulian masyarakat soal lingkungan hidup, terutama kebersihan dan kenyamanan lingkungan. Sebab, kenyataan yang dihadapi sekarang sangat memprihatinkan lantaran pohon ditebang hanya untuk kepentingan yang lain. Padahal, satu pohon memiliki sejuta manfaat bagi kelangsungan hidup berbagai makhluk karena akan tersedia udara yang bersih di samping bisa mencegah terjadinya pemanasan global.

DOKUMEN TARAKANITA Yayasan Tarakanita Jakarta menggelar kegiatan menanam 300 pohon langka di kawasan Ecopark LIPI Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/4/2016). Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada setiap tanggal 22 April ini, diikuti oleh 12 sekolah Tarakanita, dari level SD hingga SMA/SMK.

Untuk itu, Sekretaris Eksekutif dan Kakanwil Jakarta, Sr Laurentina CB, berharap orang-orang yang tidak peduli dengan lingkungan hidup segera berubah. Dalam doanya, dia memohon agar Tuhan membantu menyembuhkan orang-orang yang sudah merampok bumi demi keuntungannya sendiri.

Sementara itu pihak Ecopark menyambut baik acara ini. Mereka berharap niat baik Yayasan Tarakanita untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup bisa menular ke pihak lain, sehingga program serupa bisa berkesinambungan.

"Secara jumlah, 300 pohon memang kecil. Tetapi niat baik dari Yayasan Tarakanita pasti akan menjadi pembeda dan semoga menular," ujar Subarna, perwakilan Kebun Raya Bogor.

Dijelaskan bahwa keberadaan Ecopark ini merupakan perluasan dari Kebun Raya Bogor, yang sudah tak bisa menampung spesies tumbuhan langkah, yang harus diselamatkan. Kini, di Kebun Raya Bogor terdapat 15.000 spesimen yang ditanam berdasarkan family tanaman.

"Kalau di Ecopark ditanam berdasarkan ecoregion atau daerah asal tumbuhan," ungkap Subarna, yang menambahkan bahwa Kebun Raya Bogor dan LIPI sama-sama mengemban tugas menyelamatkan tumbuhan langka dengan membuat sebanyak mungkin kebun raya di seluruh Indonesia.

"Total jumlah kebun raya di Indonesia sampai saat ini baru 30 kebun raya," ujarnya.

Sebenarnya, bukan kali ini saja Yayasan Tarakanita melakukan kegiatan berbasis lingkungan karena minimal setahun sekali akan diadakan kegiatan serupa. Tahun-tahun sebelumnya, mereka menanam mangrove di hutan mangrove serta menanam pohon di bantaran Kali Ciliwung. Pada tahun 2005 pun ada kegiatan serupa di Ecopark.

"Kami, para guru dan karyawan yayasan juga harus membiasakan diri supaya menjadi contoh bagi anak-anak," demikian penuturan kepala sekolah SD Tarakanita 3, Floriberta Endar Artika SE.

DOKUMEN TARAKANITA Kepala sekolah SD Tarakanita 3, Floriberta Endar Artika SE, terlibat dalam kegiatan menanam 300 pohon langka di kawasan Ecopark LIPI Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/4/2016).

Secara keseluruhan, Yayasan Tarakanita memang sangat serius menaruh perhatian terhadap lingkungan hidup. Semua event yang diadakan selalu ada porsi untuk kegiatan menyangkut lingkungan hidup, termasuk kali ini, yang diberi tema "Satu Hati Satu Semangat, Lestarikan Bumi Kita".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com