Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eko Patrio: Ahok Ingin Jalur Independen, Sudah Tentu Tak Jadi Bagian Partai

Kompas.com - 10/06/2016, 19:47 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPW Partai Amanat Nasional DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio mengatakan, penjaringan bakal calon gubernur DKI Jakarta yang digelar partainya terbuka untuk umum.

Hanya saja, menurut dia, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak mungkin mengikuti penjaringan bakal calon gubernur yang digelar PAN.

"Petahana sudah bilang ingin menempuh independen maka sudah tentu tidak lagi menjadi bagian dari partai. Partai kan asas gotong royong jadi memang tidak nyambung," ujar Eko di Kantor DPP PAN DKI Jakarta, Jalan Senopati, Jumat (10/6/2016).

(Baca juga: PAN Akan Tentukan Satu Paket Cagub dan Cawagub DKI)

Basuki alias Ahok memang sudah memilih untuk ikut Pilkada melalui jalur independen.

Ahok memilih Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budihartono sebagai calon wakil gubernurnya.

Agar Ahok-Heru bisa ikut pilkada, kelompok relawan pendukungnya, yakni Teman Ahok, berupaya mengumpulkan KTP warga sebagai syarat dukungan bagi calon independen.

Di samping itu, sejumlah partai telah resmi menyatakan dukungannya kepada Ahok. Partai tersebut adalah Nasdem dan Partai Hanura.

(Baca juga: Mantan Kapolda Bali Daftar Menjadi Bakal Cawagub DKI ke PAN)

Terkait partai yang mendukung Ahok ini, Eko memastikan bahwa PAN bukan salah satunya. PAN, kata dia,  merupakan partai dengan perolehan kursi terendah di DPRD DKI, yaitu hanya 2 kursi.

Butuh 20 kursi lagi agar PAN bisa berpartisipasi dalam Pilkada DKI 2017. Sejauh ini, PAN juga mulai aktif melakukan komunikasi politik dengan partai lain.

PAN menjemput bola dengan mendatangi pengurus PDI-P dan Partai Gerindra, dua partai besar di Jakarta.

Kompas TV PAN & PDI-P Nyatakan Tak Dukung Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Megapolitan
Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Megapolitan
Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu 'Website'

Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu "Website"

Megapolitan
Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Megapolitan
Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Megapolitan
Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Megapolitan
Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Megapolitan
PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

Megapolitan
Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Megapolitan
Marak Pelat Nomor Palsu di Jakarta, Pedagang: Saya Enggak Berani kalau Tak Sesuai STNK

Marak Pelat Nomor Palsu di Jakarta, Pedagang: Saya Enggak Berani kalau Tak Sesuai STNK

Megapolitan
Kabel di Jalan Ahmad Yani Bogor Semrawut, Warga Khawatir Bahayakan Pengguna Jalan

Kabel di Jalan Ahmad Yani Bogor Semrawut, Warga Khawatir Bahayakan Pengguna Jalan

Megapolitan
Cita-cita sejak Kecil Buat Pemilik Pajero Dikejar Polisi di Tol Jatiasih lalu Ditilang

Cita-cita sejak Kecil Buat Pemilik Pajero Dikejar Polisi di Tol Jatiasih lalu Ditilang

Megapolitan
Bocah di Bekasi Tewas di Lubang Galian Air, Polisi Temukan Indikasi Praktik Dukun di Rumah Pelaku

Bocah di Bekasi Tewas di Lubang Galian Air, Polisi Temukan Indikasi Praktik Dukun di Rumah Pelaku

Megapolitan
Tolak Tapera, Pekerja Singgung Kasus Korupsi Asabri dan Jiwasraya

Tolak Tapera, Pekerja Singgung Kasus Korupsi Asabri dan Jiwasraya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com