Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Genangan Air, Sejumlah Ruas Jalan di Jakarta Tak Dapat Dilintasi

Kompas.com - 27/08/2016, 17:29 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang turun pada Sabtu (27/8/2016) mengakibatkan sejumlah ruas jalan di Jakarta digenangi air.

Genangan air bahkan mengakibatkan sejumlah ruas jalan tak dapat dilintasi kendaraan.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari akun Twitter resmi TMC Polda Metro Jaya, karena adanya genangan setinggi 70 sentimeter di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, kendaraan tidak dapat melintasi ruas jalan tersebut.

"16.29 Banjir setinggi 70 cm di bawah JLNT antasari Jaksel, tidak bisa dilintasi kendaraan," demikian bunyi cuitan akun Twitter @TMCPoldaMetro.

(Baca juga: Jakarta Hujan, Lalu Lintas Tersendat akibat Genangan di Sejumlah Lokasi )

Kondisi serupa terjadi di kawasan Kemang. Tim TMC Polda Metro Jaya melaporkan, pada pukul 16.33, terjadi genangan setinggi 70 sentimeter di kawasan Jalan Kemang Raya sehingga kendaraan tidak dapat melintas.

Selain itu, berdasarkan akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, tampak genangan setinggi 50 sentimeter di Jalan Dharmawangsa, Jakarta Selatan.

Genangan ini juga mengakibatkan ruas jalan tersebut tidak dapat dilalui kendaraan.

"16.42Genangan air setinggi 50cm di Jl dharmawangsa, tdk bisa di lintasi kendaraan," tulis akun tersebut.

Masih di Jakarta Selatan, tampak genangan setinggi 30 sentimeter di kawasan Kebayoran Lama.

TMC Polda Metro Jaya juga menyebutkan, ada genangan 50 sentimeter di depan Gandaria City, Kebayoran Lama, yang mengakibatkan kendaraan tidak bisa melintas pada pukul 17.15 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com