JAKARTA, KOMPAS.com - Para pedagang kaki lima (PKL) di Kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, telah dipindahkan ke Jalan Cengkeh, Senin (5/9/2016). Mereka mulai membereskan barang-barang dagangannya di tenda-tenda yang sudah disiapkan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Perdagangan (KUMKMP).
Setelah dipindahkan ke Jalan Cengkeh, para PKL khawatir dagangan mereka akan sepi.
"Kalau sepi pasti, soalnya di sini kan bukan tempat wisata. Susah kami prediksinya. Pengunjung kan banyaknya di tempat wisata," ujar salah satu PKL, Taufik (42), saat berbincang dengan Kompas.com, di Jalan Cengkeh.
Meski begitu, pedagang pecel ayam itu tetap mengikuti aturan yang diberlakukan Pemkot Jakarta Barat.
PKL lainnya, Makmur (47), juga mengaku mengikuti aturan yang diberlakukan. Dia berharap dagangannya akan tetap laku meski berjualan di Jalan Cengkeh.
"Sekarang ami itu ngadu nasib. Awalnya pasti sepi. Ya kami merintis aja dari awal, nanti lama-lama jalan-lah," kata pria yang semula berdagang di Jalan Kali Besar Timur itu.
Siti Syamsian (50), pedang bakso solo, berharap Pemkot Jakarta Barat dapat benar-benar mensterilkan Kawasan Kota Tua. Dengan begitu, semua PKL dan parkir ditempatkan di sana dan dagangannya akan tetap laku.
"Kalau udah steril ya Insya Allah ramai semua. Yang diminta pedagang itu ya kerja samanya pemerintah," ucap Siti.
PKL lainnya, Herman (46), juga khawatir dagangannya tidak akan laku. Dia mengusulkan Pemkot Jakarta Barat untuk mengadakan hiburan di Jalan Cengkeh agar area di sana ramai.
"Ini pasti sepi di sini, jauh dari tempat tujuan. Kecuali mungkin di sini ada dangdutan," tutur pedagang kerak telor itu.
Kadis KUMKMP DKI Jakarta, Irwandi, mengatakan, rencananya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI akan mengadakan acara hiburan setiap Sabtu dan Minggu di sana.
"Disparbud, Sabtu Minggu bikin hiburan. Nanti rame kan. Pengunjung juga turun di sana semua," sebut Irwandi.
Pemindahan PKL dan parkir di Kawasan Kota Tua ke Jalan Cengkeh dilakukan untuk sterilisasi dan revitalisasi Kawasan Taman Fatahillah.