Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Dukungan dari PKS, Partai Gerindra Yakin Bisa Usung Sandiaga

Kompas.com - 09/09/2016, 15:16 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPD Partai Gerindra di DKI Jakarta, M Taufik mengklaim, partainya telah mendapat dukungan resmi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mengusung Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017.

Taufik menyampaikan bahwa surat rekomendasi telah diserahkan PKS kepada Gerindra. Surat itu berisi dukungan PKS untuk mengusung Sandiaga untuk maju menjadi bakal calon gubernur DKI.

"Soal kursi, udah selesai, kursi untuk Bang Sandi (Sandiaga) udah selesai. Ada PKS, udah beres, sudah ada surat (rekomendasi)," ujar Taufik saat ditemui di Masjid Luar Batang di Jakarta Utara, Jumat (9/9/2016).

Pernyataan Taufik itu untuk menjawab persyaratan kursi untuk mengusung Sandiaga masih belum cukup. Sebelumnya, partai pengusung Sandiaga, Gerindra dan PKB, baru berjumlah 21 kursi, padahal syarata minimal untuk mencalonkan diri sebanyak 22 kursi.

"Jadi Bang Sandi ini ya tinggal cari sandingannya, wakilnya saja," ujar Taufik.

Jika apa yang disebut Taufik benar, sudah ada tiga partai yang secara resmi mengusung Sandiaga, Gerindra 15 kursi, PKB 6 kursi, dan PKS 11 kursi. Jumlah 32 kursi dukungan sudah cukup sebagai syarat pencalonan Sandiaga Uno.

Secara terpisah, Ketua Tim Penjaringan Cagub Gerindra, Syarif, juga mengklaim dalam waktu dekat Partai Demokrat diyakini bakal segera mendeklarasikan dukungan mereka untuk mendukung Sandiaga.

Keyakinan Syarif itu dikarenakan komunikasi yang intens ke jajaran pengurus Demokrat. Namun, hingga saat ini, belum pernah ada kabar bahwa Demokrat akan mendukung Sandiaga Uno.

"Demokrat, bocorannya, hari ini (deklarasi dukungan Sandiaga Uno)," ujar Syarif saat dihubungi Kompas.com, Jumat siang.

Kamis (8/9/2016), PKS secara resmi menawarkan duet Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera pada Pilkada DKI 2017.

Pertimbangan mengajukan duet itu didasari dari hasil survei, jumlah kursi PKS di DPRD DKI, hingga komunikasi politik ke partai lain. (Baca: PKB Ancam Cabut Dukungannya jika Sandiaga Pilih Wakil dari PKS)

Kompas TV Strategi Khusus Sandiaga Hadapi Banjir Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com