JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan tiga pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Jakarta Utara sebagai tempat pelayanan gratis bagi penderita HIV-AIDS. Ketiganya adalah Puskesmas Cilincing, Tanjung Priok, dan Koja.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan penderita HIV-AIDS bisa datang ke ketiga puskesmas tersebut, baik untuk sekedar konsultasi maupun untuk tujuan pengobatan.
"Jadi, penderita HIV-AIDS silahkan ke sana. Semuanya gratis," kata Djarot saat kunjungan kerja ke Puskesmas Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (13/10/2016).
Menurut Djarot, salah satu layanan gratis yang diberikan kepada penderita HIV-AIDS adalah pemberiann obat antiretroviral (ARV). ARV merupakan obat untuk memperlambat perkembangan virus HIV.
"Karena begitu kena, dia (penderita) harus minum pil itu seumur hidup. Jadi ARV itu diberikan gratis selama seumur hidup," ujar Djarot.
Djarot menyatakan, selain di Jakarta Utara, layanan gratis di Puskesmas bagi penderita HIV-AIDS juga akan diadakan di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.
Djarot menyatakan, wilayah Jakarta Barat dan Pusat juga menjadi wilayah yang dinilai berpotensi rawan penderita HIV-AIDS.
"Makanya saya minta kalau seperti ini ditempatkan di tempat-tempat yang populasi kuncinya gede," kata Djarot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.