Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Gubernur DKI Lewat, Petugas Langsung Tertibkan PKL di Kawasan CFD

Kompas.com - 30/10/2016, 13:48 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas dari satpol PP serta Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta langsung menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan dagangannya di bahu jalan kawasan car free day (CFD), Jakarta Pusat, Minggu (30/10/2016).

Para petugas ini langsung bergerak menertibkan PKL karena Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono akan melintasi Jalan MH Thamrin, tepatnya di depan Gedung Sarinah.

Sumarsono melintasi kawasan tersebut setelah berkeliling di kawasan Monumen Nasional (Monas).

"Ayo.. Awas.. Minggir.. Minggir.. Ini kenapa pada jualan di sini sih," kata salah seorang petugas yang mengenakan seragam Dishubtrans DKI kepada PKL yang menutupi bahu jalan.

(Baca juga: Plt Gubernur Pakai Mobil Dinas Cadangan Ahok)

Para pedagang terlihat memindahkan gerobak atau sepedanya ke atas trotoar. Ada juga pedagang yang menggeser dagangannya ke lokasi lain.

Padahal, sebelumnya terlihat pedagang dengan leluasa berdagang di bahu jalan.

Namun, saat Sumarsono melintasi kawasan tersebut, tak terlihat pedagang yang menjajakan dagangannya di bahu jalan.

Berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau HBKB, PKL diizinkan berdagang di atas trotoar, bukan di bahu jalan.

Sementara itu, Sumarsono mengaku kerap berolahraga di kawasan CFD. Ia juga sempat membeli minuman yang dibuat dari buah pepaya gunung, carica, di sana.

Selain berjalan-jalan di kawasan CFD, pria yang dikenal dengan nama Soni ini mengunjungi kawasan Monas. 

"Saya sambil lihat taman di Monas sudah mulai dibangun, sangat bagus. Hari ini pula saya ketemu orang Depok yang sedang rekreasi menyatakan dia sangat bangga dengan Monas yang sekarang," kata Soni.

(Baca juga: Plt Gubernur DKI Pastikan PNS yang Ikut Berpolitik Akan Dipecat)

Saat berada di kawasan Monas, Soni juga masuk ke dalam area tugu dan diorama.

"Saya kira untuk membangun nasionalisme, kepada seluruh siswa siswi terutama anak didik generasi muda perlu untuk melihat Monas dan kawasannya, termasuk sejarah di diorama, luar biasa, ada 34 diorama," kata Soni.

Kompas TV PLT Gubernur DKI Pimpin Upacara Sumpah Pemuda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com