Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Djarot, Pemain Ondel-ondel di Senen Malah Kabur

Kompas.com - 08/11/2016, 19:37 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekelompok pemain ondel-ondel kabur saat melihat calon gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat dalam kunjungan kampanyenya ke Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016).

Sebelumnya, sekelompok pemain ondel-ondel itu sedang berkeliling mengamen dari rumah ke rumah. Tak diketahui pasti apa penyebab kaburnya para pemain ondel-ondel itu saat melihat Djarot.

"Yok kabur yok kabur," kata salah seorang di antaranya sambil mengangkat ondel-ondelnya.

Warga yang ada di sekitar lokasi menyebut para pemain ondel-ondel mengira rombongan Djarot adalah rombongan petugas yang hendak merazia mereka.

"Takut ditangkap Dinsos (Dinas Sosial)," teriak salah seorang warga itu.

Djarot yang melihat hal itu tampak heran. Namun, ia sempat berujar kurang setuju dengan adanya pemain ondel-ondel yang memanfaatkan kesenian itu untuk mengamen.

Djarot menilai ondel-ondel merupakan simbol budaya Jakarta. Karena itu, ia berharap Bamus Betawi bisa tegas menindak penyalahgunaan ondel-ondel.

"Itu kan merendahkan budaya. Harusnya ada wadahnya untuk acara kawinan. Bukan untuk ngamen," ujar Djarot.

Tak jauh dari lokasi, ada seorang perajin ondel-ondel bernama Mulyadi. Djarot sempat berbincang dengan pria paruh baya itu.

Djarot: Berapa harganya?

Mulyadi: Satu pasang kalau pesenan Rp 3,5 juta. (Baca: Pemprov DKI Akan Razia Pengamen Ondel-ondel)

Kepada Mulyadi, Djarot menyampaikan kekhawatirannya soal pengamen ondel-ondel. Ia pun mengimbau agar perajin agar tidak menjual ondel-ondel pada pengamen. Namun, Mulyadi mengatakan dirinya tidak bisa memantau siapa pembeli ondel-ondel produksinya.

Di samping itu, kalau pembelian dibatasi, kata Mulyadi, akan berpengaruh pada pemasukan perajin.

"Enggak ada pembinaan, gimana Pemda. Yang beli kan tidak setiap hari," kata Mulyadi.

Menanggapi hal itu, Djarot pun berjanji ke depannya Pemprov DKI lah yang akan membeli hasil karya pengrajin ondel-ondel.

Kompas TV Mencari Nafkah lewat Ondel-Ondel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com