Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Selidiki Indikasi Kecurangan Perekrutan PHL

Kompas.com - 13/01/2017, 12:00 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Sumarsono sedang menyelidiki indikasi kecurangan perekrutan pekerja harian lepas (PHL) di lingkungan Pemprov DKI.

Soni, sapaan Sumarsono, mengatakan, telah memerintahkan Kepala Badan Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji untuk memeriksa seluruh pejabat yang terlibat dalam perekrutan PHL.

Soni menjelaskan, dari laporan awal, Isnawa menyebutkan tidak ada kecurangan dalam perekrutan PHL. Namun, jika ditemukan, Soni akan melakukan pemecatan terhadap oknum pejabat tersebut.

"Akan saya cek. Kata Pak kadis (IsnawaAdji) tidak ada permainan, tapi kalau ada, dia akan turun ke bawah dan pecat semua yang bermain," ujar Soni di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), di Jakarta Timur, Jumat (13/1/2017).

Soni juga masih menunggu kejelasan kontrak 27 PHL yang sempat mengadu kepada Soni lantaran tidak diperpanjang kontraknya.

Pada Rabu kemarin, sejumlah PHL atau dikenal dengan sebutan pasukan oranye dari Kecamatan Jatinegara mendatangi Soni di Balai Kota Jakarta. Mereka mengeluhkan pemberhentian secara mendadak, padahal mereka sudah bekerja lama.

Saat mereka diberhentikan, ada penerimaan 200 PHL baru. Soni mencurigai adanya indikasi sogok-menyogok dalam rekrutmen PHL.

Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri itu mencontohkan adanya jual beli jabatan di pemerintah Klaten. Budaya jual beli jabatan atau sogok-menyogok itulah yang harus diberantas.

"Makanya saya lagi cari informasi valid mengenai hal itu, karena ini kan masih indikasi-indikasi, katanya-katanya. Kalau dari awal sudah tidak fair, apalagi dalam pelaksanaannya lebih tidak fair," kata Soni di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (12/1/2017).

Kompas TV Pasukan Oranye Bersih-Bersih Usai Doa Bersama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com