JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan dua Djarot Saiful Hidayat berharap pada putaran kedua Pilkada DKI 2017 ini warga tetap menjaga kesejukan dan tidak menimbulkan perpecahan.
"Saya minta aja dalam pilkada ini tolong dijaga kesejukkan. Jangan sampai gara-gara pilkada ada perpecahan di antara kita," kata Djarot, di sela-sela kampanye di Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (12/3/2017).
Djarot mengatakan, bebeda pilihan boleh saja, tetapi jangan mengintimidasi yang lain kalau berbeda.
"Berbeda silakan, tapi jangan intimidasi, takut-takuti, atau memaksakan kehendak, apalagi dengan menggunakan simbol-simbol SARA," ujar Djarot.
Ia mengajak warga yang mendukungnya dan sudah merasakan manfaat kinerja Ahok-Djarot, untuk memilih lagi pada 19 April 2017 mendatang.
"Kalau anda merasakan Basuki-Djarot (Ahok-Djarot) punya manfaat banyak, bisa dipercaya, jujur, tidak korupsi, bapak ibu pilih saya, terima kasih," ujar Djarot.
Pilkada DKI 2017 putaran kedua akan berlangsung pada 19 April 2017. Warga DKI Jakarta yang belum terdaftar dalam DPT diminta segera lapor diri di kelurahan yang sesuai dengan domisili di KTP.