Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Tutup Pelintasan di Pasar Minggu, Dishub Buat Titik Putar Balik

Kompas.com - 29/04/2017, 14:28 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta membuat dua titik putar balik di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dalam rangka persiapan penutupan pelintasan sebidang di kawasan itu.

Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas Dishub DKI Jakarta Agung TH mengatakan, putaran balik itu sedianya rampung pertengahan Mei.

"Kalau yang sekarang kan kalau lewat rel kan diarahkan lewat underpass tuh, nah begitu lewat underpass, kalau mau ke kiri kan harus putar balik, nah itu putarannya tajam sekali nggak bisa buat muter," kata Agung ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (29/4/2017).

(Baca juga: Dishub Uji Coba Penutupan Pelintasan Kereta Api di Pondok Kopi)

Sebelumnya, pengguna jalan yang berasal dari arah Kalibata dan akan menuju Pasar Rebo bisa turun melalui underpass menuju Jalan Tanjung Barat Raya.

Di Jalan TB Simpatupang, pelintasan Tanjung Barat juga semestinya ditutup. Pengguna jalan yang datang dari arah Depok menuju Pasar Rebo bisa berputar di depan Robinson Pasar Minggu, lalu turun melalui underpass.

Opsi lainnya, berputar di depan Kementerian Pertanian kemudian naik flyover menuju Pasar Rebo.

"Tanjung Barat juga di Poltangan kan ada tuh putaran dari utara ke utara, nah itu mau dibikin yang selatan ke selatan buat alternatif," kata Agung.

Pihak Dishub sudah bersurat ke Kementerian Perhubungan terkait penundaan untuk membuat alternatif ini.

Penundaan juga dilakukan lantaran ada pelebaran jalan di dekat Stasiun Pasar Minggu yang dikhawatirkan membuat macet.

(Baca juga: Penutupan Pelintasan di TB Simatupang dan Pasar Minggu Ditunda)

Dalam surat balasannya, Kementerian Perhubungan memaklumi permohonan penundaan itu.  Penutupan kemudian diundur menjadi 15 Mei 2017.

Selain itu, Kemenhub meminta Dishub DKI berkoordinasi dengan Daerah Operasi (Daop) I Jakarta PT Kereta Api Indonesia dan Direktorat Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian t terkait pembangunan alternatif dan pelebaran jalan tersebut.

Bila belum terealisasi pada 15 Mei 2017, uji coba penutupan pelintasan tetap dapat dilakukan pada tanggal 15 Mei 2017 dan proses pelebaran jalan dapat dilanjutkan bersamaan dengan berjalannya uji coba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com