Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Pesan Pak Ahok, Pelayanan Harus Jauh Lebih Baik

Kompas.com - 09/05/2017, 19:35 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berpesan agar pelayanan terhadap warga DKI Jakarta harus lebih baik meskipun dirinya kini non-aktif karena ditahan setelah divonis bersalah pada kasus penodaan agama.

Djarot mengatakan, Ahok memberikan pesan tersebut saat dia mengunjunginya di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, tempat Ahok ditahan.

"Pesan beliau (Pak Ahok), tetap pelayanan harus jauh lebih baik serta bekerja maksimal," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (9/5/2017).

Ahok juga berpesan agar Djarot segera melakukan rapat koordinasi bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) saat Djarot ditugaskan sebagai Plt Gubernur. Djarot langsung mengadakan rapat tersebut sesuai pesan Ahok. Ia melakukan rapat koordinasi bersama Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Asisten Sekretariat Daerah, Inspektorat, dan Badan Perencaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Baca juga: Resmi Jadi Plt Gubernur, Djarot Rapat Tertutup dengan Pejabat DKI

Djarot menyebut rapat itu membahas langkah-langkah untuk percepatan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2017, Rancangan APBD 2018, dan program-program yang harus diselesaikan.

"Banyak (program) kalau dirinci," kata dia.

Beberapa program yang tengah dikebut Pemprov DKI Jakarta yakni pembangunan lingkar susun Semanggi yang ditargetkan diresmikan pada 17 Agustus, peluncuran transjakarta koridor 13 rute Kapten Tendean-Ciledug yang ditargetkan diresmikan pada 22 Juni, pengundian rumah susun untuk warga, dan pelayanan lainnya seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, hingga pelayanan terpadu satu pintu (PTSP).

"Pak Ahok bilang harus segera diisi dengan sistem undian karena banyak permintaan untuk menempati rusun-rusun," ucap Djarot.

Program lainnya yang harus dikebut yakni penyelesaian pembangunan Jakgrosir di Kramatjati, Jakarta Timur. Jakgrosir ditargetkan beroperasi sebelum Lebaran untuk menstabilkan dan mengendalikan harga sembako.

Djarot meminta semua SKPD bisa mengerjakan tugas-tugas tersebut sebelum jabatan Ahok dan Djarot berakhir pada Oktober 2017.

"Saya sampaikan ke SKPD tetap semangat untuk melayani warga. Sedangkan menyangkut persoalan hukum Pak Ahok, kita serahkan kepada mekanisme hukum," kata Djarot.

Djarot resmi menjadi Plt Gubernur DKI Jakarta menggantikan Ahok yang divonis menodai agama dengan melanggar Pasal 156a KUHP dan dihukum dengan hukuman dua tahun penjara. Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara memerintah Ahok untuk ditahan.

Ahok kini mendekam di Rutan Cipinang. Tim penasihat hukum Ahok langsung mengajukan penangguhan penahanan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.

Djarot menjadi penjamin bagi penangguhan penahanan Ahok agar Ahok tidak ditahan.

Baca juga: Mengapa Djarot Bersedia Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Ahok?

Kompas TV Djarot Saiful Dilantik Jadi Plt Gubernur DKI Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Harga Cabai Rawit di Pasar Perumnas Klender Turun Jadi Rp 40.000 Per Kilogram Setelah Lebaran

Megapolitan
Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Rp 22 Miliar, Fraksi PKS: Biar Nyaman Jadi Kantor Kedua

Megapolitan
Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Harga Bawang Putih di Pasar Perumnas Klender Masih Stabil dari Sebelum Lebaran

Megapolitan
PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

PSI DKI Ingatkan Heru Budi soal Keberadaan Biro Jasa Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

Megapolitan
Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Penampilan Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Palsu TNI yang Kini Berbaju Tahanan

Megapolitan
Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Gerindra Mulai Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor untuk Pilkada 2024

Megapolitan
DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

DBD di Jaksel Turun Drastis, dari 507 Menjadi 65 Kasus per April 2024

Megapolitan
Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Dalam Rapat LKPJ 2023, Heru Budi Klaim Normalisasi Berhasil Atasi Banjir Jakarta

Megapolitan
Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Pria di Bekasi Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Tak Hanya Kader, PKS Juga Usulkan Anies dan Eks Kapolda Masuk Bursa Bacagub DKI

Megapolitan
Tak Lagi Dapat 'Privilege' KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Tak Lagi Dapat "Privilege" KTP Jakarta, Warga: Akses Pendidikan dan Kesehatan Jangan Jomplang

Megapolitan
Warga 'Numpang' KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Warga "Numpang" KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Megapolitan
Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com