JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Whitesky Aviation Denon Prawiraatmadja mengatakan, pihaknya menyediakan layanan penerbangan menggunakan helikopter dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Bandung dengan tarif Rp 12 juta untuk 4 penumpang.
Penerbangan helikopter itu menggunakan sistem sewa. Satu helikopter memiliki kapasitas tampung 4 penumpang.
"Bandung itu kisarannya Rp 3 juta per passenger (penumpang) ya. Jadi kalau misalnya 4 passenger, satu carter itu jadi Rp 12 juta," ujar Denon saat dihubungi Kompas.com, Kamis (8/6/2017).
Selain melayani penerbangan Bandung, helikopter ini melayani perjalanan dari dan ke Jabodetabek. Untuk rute ini, tarifnya Rp 8 juta untuk 4 penumpang dalam satu kali sewa.
"Kalau carter itu per shift-nya untuk area Jakarta sekitar Rp 2 jutaan per passenger. Helikopternya punya kapasitas tampung 4, jadi kurang lebih sekitar Rp 8 juta," kata Denon.
(Baca juga: 2018, Bandara Soekarno-Hatta Layani Penerbangan dengan Helikopter)
Ia mengatakan, pemesanan tiket dapat dilakukan melalui aplikasi yang mereka miliki maupun menghubungi call center.
Layanan penerbangan menggunakan helikopter ini akan dioperasikan pada awal 2018. "Kami sekarang sistemnya masih carter per flight. Nanti aksesnya kami punya aplikasi atau ke call center," ucapnya.
Ada 30 helikopter yang akan dioperasikan nantinya sesuai dengan rencana bisnis mereka. PT Whitesky Aviation sudah memiliki 170 titik yang siap landing dan take off di wilayah Jabodetabek dan 53 titik di Bandung.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking bandara untuk helikopter (heliport) tersebut pada Rabu (7/6/2017).
Heliport itu dibangun dengan lahan seluas 2,8 hektar yang terletak di sebelah selatan Bandara Soekarno-Hatta.
Budi Karya mengatakan, adanya bandara dan terminal khusus helikopter ini menambah fasilitas dalam dunia penerbangan.
(Baca juga: Menhub "Groundbreaking" Bandara Khusus Helikopter di Tangerang)
Dengan demikian, transportasi taksi udara dengan helikopter dapat terus dioperasikan. Selain itu, transportasi dengan helikopter dapat ini menjadi solusi masyarakat untuk menghindari kemacetan Jakarta.
"Kita ketahui juga pergerakan Bandara Soekarno-Hatta juga padat mungkin lebih dari 1.000 pergerakan per hari. Ini juga mendukung konektivitas, jarak antar satu tempat ke tempat lain," ujar Budi Karya, Rabu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.