Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Optimistis Ungkap Penusuk Raafi

Kompas.com - 17/11/2011, 05:49 WIB

Jakarta, Kompas - Tim penyidik kasus pembunuhan Raafi Aga Winasya Benyamin (17) optimistis dapat mengungkap pelakunya. Mereka sudah bisa memastikan pemicu keributan di tempat hiburan malam Shy Rooftop yang berbuntut pada kematian pelajar kelas III SMA Pangudi Luhur Jakarta itu.

”Kami optimistis dapat mengungkap tuntas kasus itu. Namun, kapan waktunya, jangan ditargetkan. Sebab, menangkap orang itu harus punya bukti permulaan kuat,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Gatot Edy Pramono, Rabu (16/11).

Ia mengatakan hal itu saat ditanya kemungkinan polisi dalam waktu dekat menangkap pelaku penusuk Raafi, mengingat polisi sudah mengetahui jelas proses terjadinya penusukan terhadap Raafi dan tahu siapa saja dari tiap-tiap kelompok yang berkelahi saat itu.

”Kami kan harus membuktikan, betul tidak seseorang yang dituduh maling, misalnya, benar-benar melakukan pencurian. Tidak bisa orang itu ditangkap hanya karena duga-dugaan saja. Saat ini kami masih melengkapi alat bukti yang kuat,” katanya.

Kasus pembunuhan itu terjadi di Kafe Shy Rooftop, Kemang, Sabtu (5/11) sekitar pukul 03.00. Berarti, sudah 11 hari berlalu, polisi belum juga berhasil menangkap pelaku pembunuhan.

Kelompok M

Kepala Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Imam Sugianto mengatakan, pihaknya telah melakukan pra-rekonstruksi penusukan di Shy Rooftop, Selasa lalu. Dari pra-rekonstruksi disimpulkan, terjadi keributan antara kelompok pemuda berinisial M dan kelompok Raafi yang dipicu pembuangan puntung rokok dari kelompok Raafi.

”Jadi, kami sudah tahu lebih jelas bagaimana (keributan) terjadi. Ternyata ada pemicunya. Adik-adik itu dalam pengaruh alkohol. Di bawah pengaruh itu joget-joget. Di depan ada kelompok lain yang merasa terganggu. Lalu, ada yang menjentikkan puntung rokok dari kelompok korban. Kelompok yang terganggu tidak senang dan menyerang kelompok korban,” ungkap Imam.

Namun, Imam mengaku belum dapat memastikan pelaku penusukan yang berakibat pada tewasnya Raafi. Tim penyidik masih menunggu hasil analisis forensik kamera pemantau dari penyidik Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri.

Pasti ditangkap

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com