Hendak Jual BlackBerry Malah Dirampok

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pelajar kelas 2 SMA Yadika bernama Renta Akbar menjadi korban perampokan dan pembacokan di Cilincing Jakarta Utara. Renta yang semula hendak menjual BlackBerry itu justru ditipu dan dirampok.

"Dia janjian sama orang mau jual BB tapi ternyata dirampok. Tas, motor Vario merah, dan BB dirampas. Makanya ini kita mau ke kantor polisi mau bikin BAP," kata Fitri, kakak angkat korban, di RS Koja, Jakarta Utara, Selasa (19/6/2012).

Dalam perampokan itu Renta mendapat sejumlah luka sabetan senjata tajam dan sebuah luka tusukan di punggungnya. Ia juga kehilangan sebuah sepeda motor dan tas yang ia bawa ketika hendak transaksi.

"Bagian belakang tubuh kena sabetan. Tusukan satu di pinggang kanan bagian belakang. Paru-parunya kena. Tangan bagian bawah dan lengan kiri juga kena," jelas Fitri.

Fitri menceritakan, korban sempat terlantar bersimbah darah di daerah yang belum diketahui lokasi pastinya di seputaran Cilincing. Untung  ada orang yang menghubungi polisi dan korban dibawa ke rumah sakit setelah dua jam sebelumnya tanpa pertolongan.

"Sudah berdarah di pinggir jalan, sudah lemes. Kejadian pukul 24.00 WIB kemarin (18/6/2012), nggak ada yang menolong sama sekali. Terus ada orang yang telepon ke polisi, masuk rumah sakit pukul 02.00 WIB (19/6/2012). Keluarga dapat kabar pukul 02.30 WIB," ujar Fitri.

Hingga saat ini, korban masih mendapatkan perawatan medis dari rumah sakit Koja, Jakarta Utara. Kasus ini ditangani oleh Polsek Metro Cilincing. Hingga saat ini, pihak kepolisian belum memberikan keterangan.