Lagi, Perampok Motor Tembak Korbannya

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi percobaan perampokan kendaraan bermotor dengan cara menembak korbannya kembali terjadi di wilayah Jakarta Timur. Setelah gagal mendapat motor rampasan karena keburu dipergoki korban, pelaku nekat melepaskan tembakan hingga melukai tiga orang.

Abdul Rojak (30), salah seorang saksi mata, mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi pukul 18.45 WIB di Jalan Olahraga 1, RT 10 RW 05, Cililitan, Kramat Jati, Jaktim. Saat itu, motor Yamaha Mio B 3206 TUA milik korban Suryadi (28) tengah diparkir sejauh 10 meter dari depan rumahnya. "Yang tahu pertama ada Yati, adik korban. Dia ngeliat ada dua orang, satu ngutak-ngutik motor abangnya, terus dia ngadu sama saudaranya lagi. Akhirnya (pelaku) dikejar sama abangnya sambil diteriakin maling," ujar Abdul saat ditemui Kompas.com di lokasi kejadian, Minggu (5/8/2012) malam.

Keributan pun terjadi. Sang pemilik motor yang mengetahui peristiwa tersebut kaget mendengar motornya jadi sasaran pelaku. Korban lalu menghampiri pelaku yang telah berhasil menyalakan motornya. Namun, pelaku tidak bisa menjalankan motor pinjaman tersebut karena cakram motor masih terkait gembok.

"Korban sempat berantem sama pelaku, dia dijorokin sampai jatuh. Pelaku mundur sambil mengeluarkan pistol. Dia bilang, 'Jangan dikejar, kalau ngejar gua tembak lu. Korban takut ditodong pistol, dia lari, malah ditembak sampai jatuh," tutur Abdul.

Dua pelaku yang menggunakan helm penuh dan menggunakan jaket berwarna hitam tersebut melarikan diri ke arah Jalan Raya Condet. Tidak ada warga yang berani mengejar pelaku karena sibuk mengurus korban luka tembak.

Abdul mengatakan, pada saat kejadian, terdapat beberapa orang di sekitar lokasi. Abdul dan warga yang berada di lokasi tak berani memastikan berapa kali pelaku melepaskan tembakan ke arah korban. Yang pasti, tiga orang menjadi korban luka atas peristiwa tersebut. Ketiga korban adalah Suryadi, pemilik motor, yang tertembak di bagian dada kiri. Lili Afandi (45), kakak Suryadi, tertembak di perut bagian kiri. Adapun Padan Sembiring (42), warga sekitar, mengalami luka serempet peluru. Ketiganya langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Bhayangkara, Kramat Jati, sebelum diperiksa di Mapolsektro Kramat Jati.