Pedagang Daging Mogok sampai Minggu

JAKARTA, KOMPAS.com — Para pedagang daging di Jakarta melakukan aksi mogok berdagang. Aksi mogok ini rencananya akan berlangsung sampai Minggu (18/11/2012).

Sesepuh Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI), Sarifuddin, mengungkapkan, aksi mogok berdagang juga akan dilakukan oleh pedagang daging dari luar Jakarta. Aksi mogok ini terpaksa dilakukan untuk mencuri perhatian pemerintah.

"Sejak kemarin, kami sudah mogok berdagang, bahkan sekarang sudah se-Jabodetabek," kata Sarifuddin di Pasar Kebon Jati Tanah Abang (Blok G) kepada Kompas.com, Jumat (16/11/2012) sore.

Di sejumlah pasar, harga daging mengalami kenaikan cukup tajam. Para pedagang harus mengeluarkan modal Rp 85 ribu sampai Rp 100 ribu untuk satu kilogram daging sapi. Padahal, sebelumnya, para pedagang hanya perlu mengeluarkan uang Rp 50 ribu-Rp 60 ribu untuk membeli daging yang sama.

Buntutnya adalah aksi mogok yang dilakukan para pedagang karena mahalnya harga sapi memicu rendahnya minat beli masyarakat. Hampir seluruh kios daging sapi tak beroperasi. Para penjual pun lebih memilih untuk berkumpul di sekitar kios meski tetap tidak berjualan.