Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Sakit Swasta Pun Dipadati Pasien KJS

Kompas.com - 17/12/2012, 16:58 WIB
Firly Anugrah Putri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kartu Jakarta Kesehatan atau KJS yang sudah diluncurkan, membuat peningkatan jumlah pasien di berbagai rumah sakit pemerintah. Seiring berjalannya waktu, peningkatan pasien juga dialami beberapa rumah sakit swasta, salah satunya di Rumah Sakit Haji, Jakarta Timur.

Menurut Dini, Kepala Humas Rumah Sakit Haji, peningkatan pasien memang terjadi cukup signifikan dari awal November khususnya setelah KJS diluncurkan. Selain itu, pasien Keluarga Miskin (GAKIN) juga cukup banyak. "Loket pendaftaran dengan kaca sampai harus dibongkar, karena peningkatan pasien yang ingin berobat dan saat ini mengalami peningkatan dua kali lipat dari biasanya," kata Dini kepada Kompas.com saat ditemui di RS Haji, Senin (17/12/12).

Dirinya juga memaparkan, saat ini terjadi peningkatan biaya terhadap pasien Gakin dan KJS. Saat bulan Oktober biaya yang harus dikeluarkan untuk pasien Gakin sebesar Rp 900 juta. Untuk bulan November dan Desember sejak KJS diluncurkan belum terdapat data signifikan untuk pengeluaran biaya terhadap pasien KJS yang berobat.

Selain itu jumlah pasien yang berobat di RS Haji mencapai 1.200 orang dalam satu bulan. Terjadi peningkatan dua kali lipat dari biasanya, terlebih setelah masyarakat dapat menggunakan KJS dengan syarat yang cukup mudah. Dengan membawa KTP dan Kartu Keluarga DKI dapat berobat dengan gratis.

Dini mengatakan, tidak ada pembedaan pelayanan untuk pasien umum ataupun dengan KJS. Dalam beberapa waktu ke depan pihak rumah sakit merencanakan akan menambah ruangan, khususnya kelas III, agar dapat menampung jumlah pasien KJS yang kian meningkat.

Berita terkait, baca :

100 HARI JOKOWI-BASUKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com