Dikira ke Warnet, Ternyata Tewas Tercebur di Waduk Grogol

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang bocah, Ismaya Viky Prabowo (6), tewas tercebur di waduk Grogol, di belakang rumahnya di Jalan Semeru 2 RT 8 RW 9 Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Dia diduga tercebur, Kamis (18/4/2013) malam, saat sedang bermain di dekat rumahnya.

"Keceburnya semalam. Ada tetangga yang lihat dia main di dekat waduk," kata Saiful, paman korban, di rumahnya, Jumat (19/4/2013) malam. Dia menuturkan, Kamis sekitar pukul 21.00 WIB, Viky sempat mengobrol dengan ayahnya, Zainal Asikin (40), di sekitar rumahnya.

Karena korban senang bermain hujan, malam itu dia main di dekat waduk. Seorang tetangga sempat melihat korban mendekati waduk dan ingin mengambil bola yang terjatuh di waduk. Saat dinasihati supaya menjauhi waduk, korban tidak mau mendengarkan dan tetap bermain di dekat waduk.

Setelah kejadian tersebut, tak ada seorang pun yang melihat keberadaan korban lagi. Lanjut Saiful, keluarga sempat mengira korban pergi ke warnet di dekat rumah. Ketika dicari, tidak ada yang melihat korban di sekitar warnet.

Keesokan harinya, Jumat (19/4/2013), sekitar pukul 15.00 WIB, seorang petugas waduk, Nuh, yang sedang membersihkan sampah melihat sesosok benda mirip boneka mengambang di pintu air waduk. Ketika diperhatikan, sosok tersebut ternyata tubuh Viky yang sudah mulai membengkak.

Saiful mengungkapkan, anak bungsu Zainal asikin (49) dan Umayah (40) ini rencananya akan dimakamkan di Kampung Kresek, Tangerang, Banten, Sabtu (20/3/2013). Pemakaman baru dilakukan hari ini karena surat kematian Viky masih harus diurus di Mapolsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.

"Mungkin besok (hari ini, red, Sabtu 20/4/2013), dimakamkan di dekat makam mbahnya," kata Saiful. Saat ini, ibu korban yang bekerja di Malaysia sudah mengetahui kematian anak bungsunya itu dan berencana meminta izin pulang untuk menengok makam anaknya.