Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengurus Vihara: Tak Ada Kerusakan Apapun akibat Ledakan

Kompas.com - 04/08/2013, 23:52 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com —
Sangha dan pengurus Vihara Ekayana Arama menyatakan kondisi vihara ini sudah aman pascaledakan yang terjadi Minggu (4/8/2013) sekitar pukul 19.00 WIB. Menurut pengurus, tidak ada kerusakan yang terjadi di vihara.

"Menanggapi berita adanya letupan di Vihara Ekayana Arama pada 4 Agustus 2013 jam 19.00 WIB yang beredar sangat cepat baik melalui SMS maupun BB, kami Sangha dan Pengurus WEA memberitahukan berkat lindungan para pelindung Dharma, Wihara Ekayana Arama dalam kondisi aman dan tidak ada kerusakan sedikit pun," kata pengurus vihara melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com.

Pihak pengurus vihara juga mengatakan bahwa kabar, baik kerusakan ataupun oknum yang ditemukan melalui CCTV, tidaklah benar. "Semoga penjelasan ini dapat memberikan informasi kepada para sahabat dan tidak menimbulkan keresahan apapun dalam masyarakat beragama," ujar pernyataan itu.

Meski demikian, pengurus vihara mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan masyarakat terhadap vihara. "Mari kita terus kembangkan cinta kasih tanpa batas," tambah pernyataan tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang dikabarkan terluka akibat ledakan keras yang terjadi di Vihara Ekayana Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ketiga orang terluka itu adalah Elisa (luka pada telinga), Rice (luka ringan pada tangan), dan Ling Ling (luka pada telinga).

Sumber ledakan berasal dari tas tenteng plastik berwarna hijau, yang diletakkan di pintu masuk ruang kebaktian. Petugas Polsek Kebon Jeruk saat dikonfirmasi membenarkan informasi adanya ledakan tersebut. "Kalau berita terakhir iya benar ada ledakan," kata Petugas Polsek Kebon Jeruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com