Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Mun'im Bantu Polisi Ungkap Kasus Kematian

Kompas.com - 27/09/2013, 11:58 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kapolri Jenderal Timur Pradopo melayat ahli forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Abdul Mun'im Idries, di kamar jenazah RSCM. Timur mengatakan, Mun'im telah mencetak ahli forensik lainnya.

"Beliau (Mun'im) sudah mendidik dan mencetak ahli forensik yang lain. Beliau merupakan bagian, dari tugas Polri untuk mengungkap kasus-kasus yang lain," ujarnya di Kamar Jenazah RSCM, Jumat (27/9/2013) siang.

Timur menambahkan, Mun'im tidak pernah menolak jika diberikan tugas. Almarhum tidak pernah menolak saat dihubungi dalam keadaan dan waktu apa pun.

Dokter forensik RSCM ini semasa hidupnya pernah menangani jenazah sejumlah tokoh yang diduga meninggal tidak wajar, di antaranya Presiden pertama RI Soekarno, aktivis HAM Munir, hingga Franciesca Yofie beberapa waktu lalu.

Sebelum dirawat intensif sejak Sabtu (7/9/2013) akibat kanker pankreas, Mun'im sering mengalami batuk-batuk dan badannya terlihat menguning.

Ia meninggal dunia karena menderita kanker pankreas dan mengembuskan napas terakhirnya di ruang ICU RSCM, Jumat dini hari tadi, sekitar pukul 02.30 WIB, setelah sempat menjalani operasi Selasa (24/9/2013) kemarin.

Jenazah akan dimakamkan selepas shalat Jumat di TPU Menteng Pulo, Tebet, Jakarta Selatan, setelah dishalatkan terlebih dahulu di Masjid Arief Rahman Hakim, Fakultas Kedokteran UI, Salemba, Jakarta Pusat.

Pria kelahiran Pekalongan, Jawa Tengah, 25 Mei 1947 ini, wafat di usia 66 tahun. Ia meninggalkan dua orang istri dan enam orang anak. Lima anak dari istri pertama dan seorang anak dari istri kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com