Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar menjelaskan, kemacetan akan terjadi di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Pasar Jatinegara dan Pusat Grosir Cililitan, Jakarta Timur. Hal ini dikarenakan para pengunjung dan pembeli di pusat grosir meningkat pada bulan puasa.
"'Emang keramaian sering terjadi di pusat belanja seperti Tanah Abang, Jatinegara. Sehingga, puluhan petugas Dishub DKI Jakarta disiagakan untuk mengurai kemacetan," kata Akbar kepada Warta Kota di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (29/6).
Upaya pencabutan pentil kepada para kendaraan yang masih memarkirkan liar kendaraan tetap diberlakukan Dishub DKI. Sebab, salah satu faktor kemacetan adalah karena parkir liar.
"Seperti yang kami lakukan 2 minggu lalu di Pasar Tanah Abang. Penertiban parkir liar tetap kami laksanakan," tuturnya.
Mantan Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta itu memprediksi, kemacetan di pusat perbelanjaan akan terjadi pada saat pengunjung pulang berbelanja. Sehingga, para angkutan umum akan mengetem dan memadati ruas jalan yang mengakibatkan kemacetan.
Tak hanya itu, kepadatan kendaraan pribadi kuga menjadi faktor dari kemacetan. "Biasanya macet itu saat pembeli pulang atau sekitar pukul 14.00 sampai 15.00," katanya.
Oleh sebab itu, kata Akbar, pihaknya menyiagakan beberapa personel dititik biang kemacetan. Hal ini dilakukan agar kemacetan dapat teratasi dengan baik.
"Kalau di Pasar Tanah Abang kita siagakan 40 personel. Kalau wilayah lain oleh Sudinhub di setiap wilayah," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.