Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Badan Saya Masih Oke, Belum Gendut Banget...

Kompas.com - 14/11/2014, 22:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak punya persiapan khusus menjelang pelantikannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 18 November 2014. Basuki mengaku tetap akan menggunakan pakaian dinas upacara kepala daerah atau wakil kepala daerah yang dikenakannya saat pelantikan 2012 lalu. 
 
"Apanya yang spesial? Badan saya masih oke kok, baju saya masih pas, (badan) belum gendut banget," kata Basuki, di Balaikota, Jumat (14/11/2014). Pakaian yang akan dia kenakan pada pelantikannya nanti akan sama dengan baju saat dia dilantik sebagai Wakil Gubernur DKI mendampingi Joko Widodo.

Pakaian yang dimaksud Basuki adalah seragam putih, dengan topi hitam seperti topi polisi, dan pantofel putih khas kepala daerah. "Celana dan sepatu masih sama. Paling nanti badge-nya saja tambah satu bintang," kata dia."Kalau sepatu putihnya mungkin harus dipersiapkan lagi. Karena kemarin kan pas pelantikan kotor, terinjak-injak."

Seperti diberitakan, DPRD DKI Jakarta telah mengumumkan Basuki menjadi Gubernur DKI dalam rapat paripurna istimewa yang digelar pada Jumat siang. Namun, rapat itu tak dihadiri empat Wakil Ketua DPRD, yakni Mohamad Taufik, Triwisaksana, Ferrial Sofyan, dan Abraham Lunggana.

Selain itu, para anggota dewan yang berasal dari fraksi partai di DPRD DKI yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) juga tidak menghadiri rapat paripurna tersebut. Adapun anggota dewan yang hadir berjumlah 47, yakni dari fraksi PDI-Perjuangan, Hanura, Nasdem, dan PKB.

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi juga telah melayangkan surat kepada Presiden melalui Kementerian Dalam Negeri untuk segera diterbitkannya SK Presiden tentang pelantikan Basuki menjadi Gubernur DKI.

Berdasarkan Pasal 203 Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, wakil kepala daerah berhak mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan oleh kepala daerah. Dengan dasar itu, rapat paripurna DPRD DKI menyatakan Basuki berhak menjadi kepala daerah menggantikan Jokowi hingga akhir masa jabatan pada 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com