Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket KA Tambahan untuk Mudik Natal dan Tahun Baru Ludes Terjual

Kompas.com - 13/12/2014, 07:05 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah tujuh perjalanan kereta api (KA) tambahan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat libur Natal 2014 dan Tahun Baru 2014 mendatang. Kendati demikian, kini tiket KA untuk jurusan Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah ludes terjual.

"Sudah habis terjual untuk tanggal 23, 24, 25, 26 Desember 2014," ujar Kepala Humas Daop 1 PT KAI Agus Komarrudin melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (13/12/2014).

Untuk jurusan Jawa Barat, kata Agus, tiket masih tersedia. Meskipun banyak tiket yang sudah habis, menurut Agus, tidak menutup kemungkinan akan ada pembatalan tiket yang sudah dipesan sehingga ada tempat duduk kosong.

"Kalau ada yang kosong begitu, ketersediaan tiket akan langsung terlihat secara online," ujar Agus.

Adapun tambahan perjalanan kereta itu adalah:
1. Argo Lawu Tambahan dengan rute Gambir-Solo. Kereta ini akan beroperasi pada 19-25 Desember 2014.
2. Argo Dwipangga dengan rute Gambir-Solo. Kereta ini akan beroperasi pada 27-31 Desember 2014.
3. Kutojaya Utara Tambahan dengan rute Pasar Senen-Kutoarjo. Kereta ini akan beroperasi pada 19-31 Desember 2014.
4. Madiun Ekonomi dengan rute Pasar Senen-Madiun. Kereta ini akan beroperasi pada 20-31 Desember 2014.
5. Cireks Fakultatif dengan rute Gambir-Cirebon. Kereta ini akan beroperasi pada 20, 24, dan 25 Desember 2014.
6. Cireks Eks Senja Solo dengan rute Pasar Senen-Cirebon. Kereta ini akan beroperasi pada 21 dan 28 Desember 2014.
7. Argo Jati Tambahan dengan rute Gambir-Cirebon. Kereta ini akan beroperasi pada 22, 26, 27, dan 29 Desember 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marak Pelat Nomor Palsu di Jakarta, Pedagang: Saya Enggak Berani Kalau Tak Sesuai STNK

Marak Pelat Nomor Palsu di Jakarta, Pedagang: Saya Enggak Berani Kalau Tak Sesuai STNK

Megapolitan
Kabel di Jalan Ahmad Yani Bogor Semrawut, Warga Khawatir Bahayakan Pengguna Jalan

Kabel di Jalan Ahmad Yani Bogor Semrawut, Warga Khawatir Bahayakan Pengguna Jalan

Megapolitan
Cita-cita sejak Kecil Buat Pemilik Pajero Dikejar Polisi di Tol Jatiasih lalu Ditilang

Cita-cita sejak Kecil Buat Pemilik Pajero Dikejar Polisi di Tol Jatiasih lalu Ditilang

Megapolitan
Bocah di Bekasi Tewas di Lubang Galian Air, Polisi Temukan Indikasi Praktik Dukun di Rumah Pelaku

Bocah di Bekasi Tewas di Lubang Galian Air, Polisi Temukan Indikasi Praktik Dukun di Rumah Pelaku

Megapolitan
Tolak Tapera, Pekerja Singgung Kasus Korupsi Asabri dan Jiwasraya

Tolak Tapera, Pekerja Singgung Kasus Korupsi Asabri dan Jiwasraya

Megapolitan
Bocah di Bekasi yang Ditemukan Dalam Lubang Galian Air Diduga Tewas karena Dibekap

Bocah di Bekasi yang Ditemukan Dalam Lubang Galian Air Diduga Tewas karena Dibekap

Megapolitan
Saat Orang Berlomba-lomba Ingin Jadi Pejabat di Jalanan, Gunakan Pelat Dinas Palsu agar Bebas Hambatan...

Saat Orang Berlomba-lomba Ingin Jadi Pejabat di Jalanan, Gunakan Pelat Dinas Palsu agar Bebas Hambatan...

Megapolitan
Tolak Tapera, Warga: Kesannya kayak Dipaksa Punya Rumah, padahal Masih Banyak Kebutuhan Lain

Tolak Tapera, Warga: Kesannya kayak Dipaksa Punya Rumah, padahal Masih Banyak Kebutuhan Lain

Megapolitan
Dharma Pongrekun-Kun Wardana Diminta Perbaiki Data 500.000 Pendukung untuk Bisa Maju pada Pilkada DKI 2024

Dharma Pongrekun-Kun Wardana Diminta Perbaiki Data 500.000 Pendukung untuk Bisa Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pemerintah Disarankan Memperbesar Subsidi Rumah Dibanding Mewajibkan Tapera

Pemerintah Disarankan Memperbesar Subsidi Rumah Dibanding Mewajibkan Tapera

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 3 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 3 Juni 2024

Megapolitan
Hilang 3 Hari, Bocah Perempuan di Bekasi Ditemukan Tewas di Dalam Lubang Galian Air

Hilang 3 Hari, Bocah Perempuan di Bekasi Ditemukan Tewas di Dalam Lubang Galian Air

Megapolitan
Warga: Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah, Masyarakat Cuma Jadi Roda Pemenuh Hasrat Kekuasaan

Warga: Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah, Masyarakat Cuma Jadi Roda Pemenuh Hasrat Kekuasaan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 3 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 3 Juni 2024

Megapolitan
Dharma Pongrekun Diberi Waktu hingga 7 Juni 2024 untuk Memperbaiki Berkas Syarat Maju pada Pilkada DKI

Dharma Pongrekun Diberi Waktu hingga 7 Juni 2024 untuk Memperbaiki Berkas Syarat Maju pada Pilkada DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com